Camat Nanga Taman Gagas Aksi Sosial Bersih – Bersih Sungai dan Jembatan

Wujudkan Taman Lestari

KalbarOnline, Sekadau – Mengembalikan filosofi, Nanga Taman lingkungan elok, sejuk, tentram, aman, ramah, indah (Lestari), Kecamatan Nanga Taman, bersama Dinas Lingkungan Hidup, dengan difasilitasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sekadau serta didukung pihak desa, dusun, RT/RW dan anggota Walhi Kalimantan Barat, di Kabupaten Sekadau yang menamakan diri sebagai Intutut Menua Punjung (IMP) melakukan bersih-bersih lingkungan dikawasan Sungai Taman dan Nanga Sekadau, Jembatan Sungai Taman di Kecamatan Nanga Taman Sekadau Hulu, Kamis (9/2) lalu.

Kegiatan yang diawali dengan upacara dan doa bersama juga melibatkan anak – anak sekolah yang diantaranya dari SMK Negeri 1, SMA Negeri 1 Pramuka Sekadau, turut juga pihak puskesmas, Polsek, Koramil, Pol PP, Dinas Pendidikan, penyuluhan pertanian, anggota DAD Nanga Taman, MABT,  MABM dan masyarakat setempat yang menyempatkan diri dalam melaksanakan aksi sosial yang di gagas pihak Kecamatan Nanga Taman itu.

Camat Nanga Taman, Paulus Ugang, disela-sela kegiatan mengatakan bahwa bersih itu sehat, dan sehat itu mahal. Untuk itu, kebersihan perlu mendapat perhatian serius dari diri sendiri dan masyarakat luas.

“Tujuannya adalah untuk memberikan contoh pada masyarakat agar tetap memperhatikan kebersihan, secara khusus untuk yang berada dibantaran Sungai Nanga Taman,” ujarnya.

“Pertama yang kita lakukan adalah melakukan pembersihan di Muara Sungai Nanga Taman, dengan mengangkat sampah, yang berbahan organik kita angkat ke tempat kering untuk dibakar, kegiatan ini selain memberikan contoh kepada masyarakat, juga bertujuan untuk merubah prilaku masyarakat  agar tidak membuang sampah sembarangan, dan BAB di sungai,” jelas Camat.

Sementara, Kepala Dinas Badan Penagulangan bencana Daerah BPBD Kabupaten Sekadau, Ir Ahmad Suryadi, ST, dalam sambutannya mengatakan bahwa pihaknya menyambut baik inisiatif Camat Nanga Taman.

“Ini adalah salah satu program pemerintah pusat berbasis Nasional, dan bermasyarakat agar tetap menyangga kebersihan lingkungan untuk mengatasi banjir, tanah longsor dan bencana alam lainnya, Nanga Taman termasuk wilayah rawan banjir dan tanah longsor,” ucap Ahmad.

Ia juga menambahkan bahwa bentuk dan apresiasi, BPBD juga menerjunkan 24 petugas, dari 40 petugas BPBD Kabupaten Sekadau.

“Kita juga membawa 2 (dua) perahu karet, dua unit mobil, senso, dan mesin penyedot air untuk membersihkan jembatan, serta logistik untuk bantu kerja bakti sosial di Nanga Taman agar lancar,” ucapnya.

Sementara Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Wirdan, ditemui saat aksi bersih mengatakan bahwa pihaknya sangat mengapresiasi atas kepedulian Camat Paulus Ugang.

“Ini juga merupakan program khusus kita terkait kebersihan lingkungan, selain penataan kota, dan pembuatan tugu tokoh asli daerah Sekadau, dalam 2017 ini dinas juga merencanakan akan membuat, dan kelola taman kota, baik di Kabupaten dan Kecamatan,” ungkap Wirdan.

Dengan dilakukan aksi sosial ini, Dinas Lingkungan Hidup juga menghimbau kepada masyarakat untuk tetap memperhatikan kebersihan lingkungan dan sungai yang ada.

“Dengan demikian Kecamatan Nanga Taman kita harapkan bisa menjadi contoh yang baik, terkait kebersihan lingkungan, sungai dan sebagainya,” tutur Wirdan.

Ditemui disela-sela aksi, salah seorang masyarakat setempat, Amin sangat mengapresiasi pihak Kecamatan melaui Paulus Ugang, BPBD, dan Dinas Lingkungan Hidup yang telah melakukan pembersihan disepanjang Sungai Taman hingga ke Nanga Sungai Sekadau, Jembatan Beton dan Gantung tak luput dari aksi sosial bersih-bersih ini.

“Mantap, setelah di bersihkan dan sampah di buang, rumput di tebas, jadi elok di pandang mata. Harapan kedepan, aksi ini dapat berlanjut, dan melibatkan semuanya baik dari kita selaku masyarakat, kan untuk kita juga,” pungkasnya bangga. (Mus)