Sertijab Camat Jawai dan Tekarang, Atbah: Jangan Sampai Sambas Krisis Generasi Muda Berprestasi

Singgung Terkait Kenakalan Remaja, Kasus Asusila Yang Melibatkan Generasi Muda

KalbarOnline, Sambas – Bupati Sambas, H Atbah Romin Suhaili Lc pada serah terima Jabatan camat Jawai dan Camat Tekarang, Rabu (8/2) kemarin, menegaskan Camat harus memberikan respon cepat dan tepat terhadap persoalan dan kondisi lingkungan masing-masing. Ia meminta agar Camat dapat berinisiatif secara optimal guna penyelesaian persoalan tersebut.

“Jangan tunggu perintah dari Bupati atau regulasinya,” tegasnya.

Atbah juga mengingatkan, yang terpenting, para Camat berlaku sesuai koridor kewenangan yang telah diamanahkan padanya.

Jika memang sulit dipecahkan, lanjutnya, barulah dilaporkan segera kepada pimpinan dan dikomunikasikan dengan unit kerja terkait, guna penyelesaian yang lebih cepat. Para Camat, diharapkan Bupati, dapat memberikan perhatian serius pada pembangunan generasi muda. Kenakalan remaja ingatnya harus menjadi point perhatian khusus para Camat.

“Peran aktif Camat, Kades, tokoh masyarakat dan agama serta seluruh elemen masyarakat sangat diperlukan untuk mengawal generasi muda kita mewujudkan dan menumbuhkan generasi Sambas yang Berakhlakul Karimah,” ujarnya.

Awal tahun 2017, kasus asusila yang melibatkan generasi muda, diterangkan Bupati adalah peringatan bagi seluruh pemangku kebijakan Kabupaten Sambas. Para orang tua, Atbah menjelaskan, harus protektif pada perilaku anak yang dianggap memiliki potensi rentan terhadap terjadinya kenakalan remaja.

“Saya selaku Bupati mengingatkan tentang hal ini, bukan berarti saya benci, bukan berarti saya tidak suka, melainkan sebaliknya, saya sangat menyayangi generasi muda kita, jangan sampai kedepannya kita krisis generasi muda yang berprestasi, rusak masa depan mereka dikarenakan kenakalan remaja yang tidak kita perhatikan sedari dini,” jelasnya.

Camat-camat yang mengisi pos tempat kerja yang baru, diinginkan Atbah mampu dengan cepat mengkoordinasikan kegiatan pemberdayaan masyarakat melalui kegiatan pembinaan dan mampu mendorong partisipasi masyarakat.

Yang menjadi perhatian lain oleh Bupati yaitu aspek ketentraman dan ketertiban umum, Atbah meminta camat mampu berkoordinasi dengan unit lintas sektoral yang berkaitan dengan persoalan itu.

“Berikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat, layani dengan sebaik-baiknya,” ingat Bupati. (Mur)