Categories: Kubu Raya

Kendati Sudah Menggelar Pertemuan, Warga Masih Belum Puas Dengan Hasil Audiensi Bersama Transmart

Budi Pranoto Berharap Pihak Perusahaan Melakukan Pertemuan Kembali

KalbarOnline, Kubu Raya – Menindaklanjuti aksi yang digelar warga beberapa waktu lalu terkait penolakan pembangunan Transmart di Jalan Alteri Supadio, yang dinilai warga tak mengantongi izin desa, maka warga setempat menggelar audensi dengan pihak Transmart di Kantor Desa Sungai Raya, Jalan Adisucipto, Kabupaten Kubu Raya, Senin (20/2) kemarin.

Ketua Forum Masyarakat Peduli Desa, Budi Pranoto menuturkan bahwa audensi yang dilakukan oleh masyarakat merupakan tindak lanjut dari aksi yang dilakukan warga beberapa waktu lalu.

“Tentu, masyarakat sangat berharap, perusahaan baik dari pihak BRU maupun Transmart harus membuat komitmen dengan masyarakat dari awal proyek pembangunan ini berjalan hingga Operasional nantinya,” tutur Budi.

Budi menambahkan bahwa terkait hasil audensi, warga sepenuhnya masih belum puas dengan pertemuan yang dilakukan. Karenanya, ia mengharapkan pihak perusahaan dapat melakukan pertemuan kembali dengan pihak yang benar – benar memiliki kuasa penuh terhadap pembangunan Transmart ini.

Sementara Ashar Anas, perwakilan dari PT. Pembangunan Perumahan atau yang mewakili pembangunan Transmart pada audensi yang dilakukan, menanggapi terhadap tuntutan yang dilakukan warga Desa Sungai Raya.

Menurutnya, pihaknya kedepan akan melakukan evaluasi dan melengkapkan segala prosedur serta segala izin.

“Hasil dari pertemuan tadi, akan kita bahas lagi dan akan kita bentuk kesepakatan bersama,” ujar Anas.

Meski demikian, menurut Anas, selama ini perusahaan sangat terbuka dengan warga sekitar, dalam hal ini meminta tenaga kerja dalam pengerjaan pembangunan Transmart dan Trans Studio yang diambil dari warga sekitar.

“Kita sangat terbuka dengan warga sekitar dan siap menerima warga sekitar, sedangkan untuk bekerja berkeahlian khusus, pihaknya tetap menggunakan pekerja yang berkompeten yang bisa saja didatangkan dari luar Kalbar,” tambah Anas.

Hingga waktu yang belum ditentukan, warga meminta proses pembangunan Transmart dan Trans Studio di Jalan Arteri Supadio Kubu Raya harus dihentikan sementara, sampai segala prosedur terpenuhi hingga mendapatkan kesepakatan bersama. (Ian)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Di Electricity Connect 2024, PLN Galang Kolaborasi Global Wujudkan Transisi Energi di Indonesia

KalbarOnline, Jakarta - PT PLN (Persero) terus menggalang kolaborasi global demi mendukung upaya pemerintah dalam…

9 minutes ago

Tayang Hari Ini di Bioskop, Berikut Sinopsis Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu

KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…

15 hours ago

Pergoki Rumah Berantakan dan Kotor, Nana Mirdad Trauma Punya ART

KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…

15 hours ago

Pj Gubernur Harisson Minta Rumah Sakit Daerah di Kalbar Berikan Layanan Prima Bagi Masyarakat

KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…

16 hours ago

Mentan Andi Amran Sulaiman Dorong Kalbar Jadi Lumbung Pangan Nasional

KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…

16 hours ago

Anggota DPRD Ketapang Rion Sardi Serap Aspirasi Masyarakat di Tepian Sungai Pawan

KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…

16 hours ago