Memasuki trimester ketiga, di mana merupakan masa penantian, Mums semakin bersemangat untuk menyambut kehadiran sang Buah Hati. Selain tanda-tanda fisik, Mums juga mulai merasakan naluri keibuan muncul, yakni naluri bersarang (nesting instinct).
Apa Mums mulai mengatur ulang lemari, rajin membersihkan rak-rak, dan mencuci ulang baju-baju bayi? Itulah yang disebut dengan naluri bersarang. Sebagian dari Mums mungkin mengira kalau kegiatan tersebut hanya sebagai pengisi waktu atau penghilang kejenuhan.
Nesting instinct atau naluri bersarang adalah naluri keibuan yang muncul pada wanita hamil mendekati waktu melahirkan. Naluri ini menjadi tanda alamiah kalau Mums sudah siap menyambut kehadiran bayi. Yang disebut dengan bersarang di sini adalah Mums mulai menyiapkan rumah untuk kedatangan si Kecil.
Naluri bersarang ibu hamil sama layaknya induk burung yang menyiapkan sarang untuk meletakkan telur-telurnya kelak. Tidak hanya burung, naluri ini juga terjadi pada mamalia lain. Sama seperti hewan-hewan tersebut, Mums mempunyai dorongan untuk menyiapkan ‘sarang’ yang nyaman bagi bayi yang akan segera lahir.
Menariknya, kadar hormon kehamilan estrogen yang memuncak pada trimester ketiga bisa menjadi faktor munculnya naluri ini. Berdasarkan keterangan dalam The Journal Evolution & Human Behaviour, ibu hamil juga akan lebih selektif terhadap pekerjaan mereka di kantor dan lebih memilih menghabiskan waktu bersama orang-orang yang hanya ia percaya.
Naluri bersarang yang muncul akan membuat Mums bersih-bersih setiap sudut rumah, bahkan bisa berulang kali. Dari mulai menata ulang kamar bayi dan isi lemari, mencuci kembali pakaian si Kecil, hingga menyiapkan tas yang dibawa saat persalinan. Tidak hanya itu, Mums juga mungkin akan membersihkan dapur, garasi, lemari pendingin, menyikat kamar mandi, dan lain-lain.
Sebenarnya, hal tersebut merupakan dorongan emosional seorang ibu melakukan yang terbaik untuk menyiapkan lingkungan yang aman bagi bayinya. Naluri ini juga berhubungan dengan ikatan batin antara Mums dan janin dalam kandungan.
Naluri bersarang biasanya mulai memuncak di trimester ketiga kehamilan Mums. Namun, dorongan untuk bersih-bersih, melakukan beragam persiapan, dan menata ulang isi rumah biasanya dimulai sejak awal bulan kelima kehamilan Mums.
Jika tidak merasakan naluri atau insting seperti ini, jangan khawatir Mums! Hal tersebut wajar karena memang tidak semua ibu hamil akan menjalani tahap ini. Survei yang dilakukan oleh BabyCenter menunjukkan 27% ibu hamil yang mengikuti survei tersebut tidak merasakan naluri bersarang, sedangkan 73% sisanya mengaku mengalaminya. Jika Mums mengalami naluri bersarang pada kehamilan pertama, kemungkinan untuk melakukan hal-hal yang sama pun akan terulang kembali di kehamilan selanjutnya.
Kendati demikian, hindari melakukannya secara berlebihan ya untuk menghindari stres maupun cedera fisik dan emosional. Mums tidak boleh lupa dengan kondisi Mums yang tengah hamil dan membutuhkan istirahat yang cukup. Saat bersih-bersih, pasang alarm atau timer untuk memperingatkan Mums agar beristirahat sejenak atau sudah waktunya untuk berhenti.
Hindari pula mengangkat sesuatu yang terlalu berat karena akan mengakibatkan cedera. Dan jika ingin membersihkan perabot rumah tangga menggunakan bahan kimia, selalu gunakan sarung tangan dan masker, serta perhatikan apakah sirkulasi udara di ruangan baik.
Wah, kegiatan yang Mums lakukan akibat naluri bersarang jadi memberi manfaat tersendiri, ya! Karena setelah si Kecil lahir, tentunya Mums tidak akan punya kesempatan banyak untuk bersih-bersih rumah.
Namun Mums juga perlu ingat untuk tetap menjaga asupan makanan dan berhenti sesaat untuk beristirahat selama bersih-bersih, ya. Jangan lupa menyimpan energi dan stamina untuk proses melahirkan nanti, serta melakukan persiapan persalinan lainnya! (GueSehat/AS)
Referensi
Healthline: Nesting Instinct While Pregnant: Here’s What It Means
What to Expect: Nesting Instinct During Pregnancy
KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…
KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…
KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…
KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…
KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…
KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…