Sutarmidji: Apabila kekurangan guru kondisinya parah betul maka kita akan kerjasama dengan Untan dan IKIP PGRI
KalbarOnline, Pontianak – Adanya moratorium terhadap penerimaan Aparatur Sipil Negara (ASN) dari pemerintah pusat memberikan dampak langsung terhadap ketersedian ASN di daerah, karena setiap tahun pasti akan ada ASN yang akan mengakhiri masa jabatannya.
Dampak moratorium tersebut, Kota Pontianak juga kena imbasnya.
Wali Kota Pontianak, Sutarmidji menerangkan bahwa Pemkot Pontianak juga mengalami kekurangan terhadap ASN, bahkan persentasenya saat ini turun dari 0,87 persen dari jumlah penduduk kota.
Bahkan, lanjutnya, kekurangan hampir di semua lini pelayanan, termasuk guru.
“Kita juga kekurangan guru, tapi karena kondisi wilayah yang mudah dijangkau kita masih bisa maksimalkan guru untuk mengajar 24 jam dan itu ada yang lebih dari satu sekolah,” terangnya seperti dilansir dari Pontianak.tribunnews.com.
Orang nomor satu di Pontianak ini, bersyukur kondisi wilayah Pontianak yang mudah dijangkau sehingga bisa di atasi kekurangan guru yang ada.
Dirinya juga mengakui apabila kondisi kekurangan guru sangat parah maka pihaknya akan segera melakukan kerjasama dengan perguruan tinggi yang ada.
“Kalau memang kondisinya parah betul maka kita akan kerjasama dengan Untan dan IKIP PGRI untuk mengirim mahasiswa semester akhir agar mengisi kekurangan guru dan mengambil guru kontrak,” tandasnya. (Fai)
KalbarOnline, Jakarta - PT PLN (Persero) terus menggalang kolaborasi global demi mendukung upaya pemerintah dalam…
KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…
KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…
KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…
KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…
KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…