– Apresiasi Langkah TNI Mengingatkan Masyarakat Akan Sejarah Kelam Indonesia
Rahmad: BP7 perlu diaktifkan kembali untuk mengawal Pancasila
KalbarOnline, Mempawah – Ketua DPRD Kabupaten Mempawah, Rahmad Satria, sangat setuju dengan digelarnya nonton bareng (Nobar) film pengkhianatan G30S/PKI yang diinisiasi oleh TNI bersama dengan masyarakat.
“Saya memberikan apresiasi dan mendukung. Bahkan jika ada filmnya saya juga akan buka nonton bareng sendiri,” ujarnya seperti dilansir dari Pontianak.tribunnews.com.
Dirinya mengatakan saat ini ada oknum dan pihak tertentu seperti ingin menumbuhkan kembali paham-paham komunis yang pernah dilakukan oleh PKI. Hal tersebut tentunya harus diantisipasi.
“Founding father kita telah membuat ketetapan MPR yang menyatakan bahwa PKI sebagai organiasai terlarang. Kita harus hargai perjuangan orang terdahulu,” tegasnya.
Dirinya juga menyampaikan pentingya wawasan bela negara, sikap patriotismne dan nasionalisme tumbuh dan mengakar dalam hati seluruh komponen bangsa.
“Kegiatan bela bangsa yang sangat mengakar kuat satu diantarnya adalah gerakan pramuka,” terangnya.
Menurutnya pribadi, perlu diaktifkan kembali Badan Pembinaan Pendidikan Pelaksanaan Pedoman Penghayatan dan Pengamalan Pancasila (BP7) untuk mengawal Pancasila.
“Apakah didalam bentuk P4 dengan 36 butirnya. Ataupun saja nanti bentuknya yang penting ada muatan-muatan bela bangsa yang terus di sampaikan kepada para generasi penerus,” tandasnya. (Lis/Muh)
KalbarOnline - Drama thriller terbaru China berjudul See Her Again dibintangi William Chan dan tayang…
KalbarOnline - Kasus dugaan pengancaman dan pemerasan yang dilakukan mantan karyawan Ria Ricis kembali disidang…
KalbarOnline, Pontianak - Uang korupsi pembangunan Gedung Balai Pendidikan dan Pelatihan Transportasi Darat (BP2TD) di…
KalbarOnline, Kapuas Hulu - Calon Wakil Gubernur Kalimantan Barat nomor urut 1, Didi Haryono menyempatkan…
KalbarOnline - Jalan kaki merupakan salah satu bentuk aktivitas fisik yang paling sederhana dan mudah…
KalbarOnline, Kapuas Hulu - Calon Wakil Gubernur Kalimantan Barat nomor urut 1, Didi Haryono diminta…