Categories: Pontianak

Tahun 2019 Kawasan Kumuh Ditargetkan Tuntas

Wali Kota Minta RT Berperan Proaktif

KalbarOnline, Pontianak – Pengentasan kawasan kumuh menjadi salah satu prioritas Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak. Wali Kota Pontianak, Sutarmidji optimis, permasalahan kawasan kumuh di Kota Pontianak tuntas tahun 2019 apabila dilakukan secara bersama-sama.

Diakuinya, ketika awal ia menjabat, tahun 2009 setidaknya ada 246 hektar kawasan kumuh di Pontianak. Oleh sebab itu, ia meminta para pengurus RT ikut proaktif.

“Urusan drainase, sanitasi dan jalan lingkungan gang, harus diperhatikan betul. Pengentasan kawasan kumuh bisa dilakukan dengan pendekatan per variabel,” ujarnya usai membuka acara Memorandum Rencana Program Pencegahan dan Peningkatan Kualitas Permukiman Kumuh Kota Pontianak di Hotel Orchadz, Kamis (5/10).

Pengentasan kawasan kumuh dilakukan secara variabel termasuk pembenahan saluran atau drainase. Namun yang menjadi kendala apabila rumah-rumah tersebut tak layak huni dan rumah sewa.

“Seperti yang di Gang Walet, itu kawasan kumuhnya karena perumahan, Kampung Sawah rumahnya dempet-dempet, sampai angin pun payah masuk. Dibangunkan sanitasi komunal rusak dah, tinggal penanganan secara parsial saja,” ungkapnya.

Untuk wilayah kumuh dekat drainase, dia mencontohkan di Gang Rambutan, Gang Saga, Gang Jarak, Gang Durian dan sebagian Jeruju di Pontianak Barat.

“Dari 4.100 gang yang kita punya, sekarang 3.000 nya berkembang, kemudian dari 3.400 RT, kawasan kumuhnya tinggal 161 RT. Saya harap di tahun 2018 bisa diselesaikan separuhnya, jadi tinggal sekitar 80 RT,” sebutnya.

Wali Kota dua periode ini meminta tiap-tiap RT variabel kekumuhannya harus jelas. Sedangkan untuk urusan infrastruktur jalan dan saluran air, Sutarmidji memastikan akan tuntas tahun 2018 mendatang.

“Kalau air bersih sepanjang pipa sekundernya sudah ada, pasang saja pipa terseiernya. Kita tahun depan akan ada 300 gang dan Rp9 miliar untuk MBR. Itu bisa 3000 sambungan Rp9 Miliar itu,” pungkasnya. (Fat/Jim Hms)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Harga Emas Capai Rp1.461.000, Sentuh Level Tertinggi Sepanjang Masa

KalbarOnline.com - Harga emas di pasar domestik kembali mencetak rekor tertinggi sepanjang masa pada Jumat…

13 mins ago

Terjun ke Pasar Musik Global, Rose BLACKPINK Tanda Tangani Kontrak dengan Label Amerika

KalbarOnline.com - Rose BLACKPINK dilaporkan telah menandatangani kontrak denganAmerika, Atlantic Records. The BLACK…

1 hour ago

Eyes On Us, Grup Tari Asal Pontianak Pukau Juri Amazing Dance Indonesia Lewat Tarian Siluk

KalbarOnline, Jakarta - Grup penari asal Pontianak, Eyes On Us, berhasil menarik perhatian publik usai…

1 hour ago

Janji Periode Kedua Sutarmidji, Lanjutkan Program Bedah Rumah se-Kalbar

KalbarOnline, Pontianak - Calon Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) nomor urut 1, Sutarmidji menyampaikan, bahwa ke…

1 hour ago

Perintah Mendagri ke Pjs Bupati Kapuas Hulu: Memonitor Netralitas ASN Selama Pilkada 2024

KalbarOnline, Putussibau - Pjs Bupati Kabupaten Kapuas Hulu, Ansfridus Juliardi Andjioe mengatakan, bahwa salah satu…

2 hours ago

Warga Singkawang Korban TPPO di Myanmar, Terakhir Kali Hubungi Istri Dipukul dan Disetrum

KalbarOnline, Pontianak - Sudah dua minggu lebih, S, seorang istri asal Singkawang, Kalimantan Barat menunggu…

2 hours ago