Rencana Pembangunan di Tahun 2018
KalbarOnline, Kapuas Hulu – Direktur Perusahaan Daerah Uncak Kapuas, Supardi mengatakan bahwa pembangunan hotel yang dikelola Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) mulai dibangun tahun 2018 mendatang.
“Untuk pembangunan hotel itu, kami masih menunggu Peraturan Daerah (Perda) tentang penyertaan modal Perusahaan Daerah Uncak Kapuas,” kata Supardi, saat ditemui Media Daerah Group, Selasa (17/10) usai menghadiri Rapat Paripurna pembahasan Raperda di Gedung DPRD Kapuas Hulu.
Ia menjelaskan, Perda penyertaan modal itu nantinya sebagai dasar mulai tahap pembangunan hingga pengelolaan hotel.
Supardi juga mengatakan bahwa hotel yang akan dibangun tersebut hotel berbintang memiliki 60 – 70 kamar serta dilengkapi berbagai fasilitas seperti restoran, ruangan pertemuan dengan kapasitas 300 orang, ruang rapat dengan kapasitas 50 hingga 100 orang, bahkan akan ada cafe karoke keluarga serta kolam renang.
“Pembangunan fisik hotel itu tahun depan,” jelas Supardi.
Sementara Wakil Bupati Kapuas Hulu, Antonius L Ain Pamero mengatakan rencana pembangunan hotel milik BUMD itu masih menunggu Perda, dan saat ini masih dalam tahap pembahasan.
“Dana hibah penyertaan modal sudah diserahkan kepada Perusahan Daerah, karena lokasi pembangunan masih tanah Pemda maka secara atomatis nanti juga akan dihibahkan, tinggal menunggu Perda sebagai payung hukumnya,” tandas Wabup. (Ishaq)
KalbarOnline, Ketapang - Memperingati Hari Guru Nasional 25 November 2024, PT Cita Mineral Investindo Tbk…
KalbarOnline, Pontianak - Panglima Kodam XII/Tanjungpura, Mayjen TNI Iwan Setiawan mengundang para alumni Program Pendidikan Reguler…
KalbarOnline, Putussibau – Polres Kapuas Hulu menggelar apel pergeseran pasukan sekaligus pengecekan sarana dan prasarana…
KalbarOnline, Azerbaijan - Pemerintah Indonesia melalui Utusan Khusus Presiden Republik Indonesia, Hashim Djojohadikusumo berhasil memikat…
KalbarOnline, Ketapang - Kecelakaan lalu lintas tragis terjadi di Jalan Trans Kalimantan, tepatnya di daerah…
KalbarOnline, Ketapang - Bupati Ketapang, Martin Rantan menghadiri Pagelaran Seni Budaya Melayu "Pawai Astagune Raksasa…