KalbarOnline, Sekadau – Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sekadau, ST Emanuel, meyakini semua pekerjaan fisik di Dinkes pada tahun anggaran 2017 akan selesai sesuai perencanaan. Hingga saat ini, secara global progres fisik di Dinkes Kabupaten Sekadau sudah mencapai 80 persen.
“Pekerjaan fisik mulai bulan September karena proses penyempurnaan APBD, khususnya di Dinas Kesehatan, agak lambat, bulan Juli kemarin baru selesai. Namun saya yakin akan selesai semua, karena pekerjaannya juga tidak ada yang terlalu berat. Tahun ini kita tidak ada lelang, hanya penunjukan langsung (PL),” terang Emanuel saat ditemui di kantornya, Senin (13/11) siang.
Mengenai progres pembayaran proyek fisik, Emanuel menjelaskan saat ini pihak konsultan sudah memulai proses pemeriksaan proyek fisik di lapangan (opname). Dengan pertimbangan waktu yang ada, ia juga meyakini pembayaran proyek bisa dilaksanakan tepat waktu.
“Kita belajar dari pengalaman tahun yang lalu, makanya sekarang kami agak ketat dengan rekan penyedia jasa. Kalau lewat masa kontrak pekerjaan tidak selesai, kita akan putuskan kontraknya. Harus selesai tahun ini,” tegas Emanuel.
Sementara, pekerjaan fisik tahun anggaran 2016 lalu yang sebagian masih terhutang, akan dibayar pada tahun ini melalui APBD Perubahan.
“Yang hutang tahun lalu tidak ada masalah, sudah di APBD Perubahan. Kedepan, kita mulai progres secepat mungkin. Kita upayakan bulan Januari sudah mulai survey lapangan untuk titik pekerjaan fisiknya,” tandasnya. (Mus)
KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…
KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…
KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…
KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…
KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…
KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…