KalbarOnline, Sintang – Bupati Sintang, Jarot Winarno, secara resmi menutup rangkaian pertandingan olahraga Gala Desa Tahun 2017 di Kabupaten Sintang.
Turut dihadiri perwakilan Kementrian Olahgara RI, unsur Forkopimda, unsur Forkopimcam Kelam Permai, unsur OPD Kabupaten Sintang, Anggota DPRD Sintang dan pihak terkait lainnya di lapangan sepakbola Desa Merpak, Kecamatan Kelam Permai, belum lama ini.
Sebelum penutupan kegiatan, Bupati dan rombongan menyaksikan langsung partai final cabang sepakbola perebutan juara antara Desa Jetak VS Desa Baning Panjang.
Dalam kesempatan Bupati Jarot mengatakan bahwa kegiatan olahraga Gala Desa ini merupakan gerakan revolusi mental dari bawah, artinya, revolusi mental yang ingin membentuk bangsa indonesia yang berkarakter, punya kepribadian, berdaulat dan mandiri.
“Saya percaya bahwa revolisi mental medium yang terbaik adalah dengan kegiatan olahraga,” kata Bupati.
Alasannya, lanjut Bupati, dimana dalam kegiatan olahraga harus mengutamakan persaudaraan, persatuan, kesatuan, jiwa sportivitas.
“Kalah menang itu biasa dalam olahrga, tadi semua sudah tunjukan pertandingan yang seru sehingga pertandingan pun berjalan dengan lancar dan baik,” ujarnya.
Revolusi mental, lanjut Bupati, yang mulai dari bawah yakni dari desa ini merupakan program brilian dari Kemenpora yang membuat Gala Desa di seluruh Indonesia antar desa dengan berbagai cabang pertandingan olahraga.
“Kita ketemu, silaturrahmi, kemudian kita berkompetisi pada beberapa cabang olahraga, tujuannya adalah untuk meningkatkan kesatuan dan persatuan,” tuturnya.
Gala desa ini juga, lanjutnya, untuk meningkatkan karakter dalam membentuk jiwa yang sehat.
“Seperti ungkapan dalam bahasa latin Mens sana in corpore sano yang artinya di dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat,” imbuh Bupati.
Bupati juga mengucapkan terima kasih kepada segenap panitia penyelenggara yang telah menyelenggarakan kegiatan ini dengan sukses, dengan baik dan terima kasih kepada Kemenpora RI yang memberikan kepercayaan kepada Kabupaten Sintang sebagai tuan rumah.
Untuk para peserta yang belum memenangkan pertandingan, Bupati berpesan tetap terus meningkat kualitas diri kedepannya karena menurutnya dalam pertandingan olahraga atau lainnya, kalah dan menang itu biasa, jadikan kekalahan sebagai motivasi selanjutnya.
Sementara, Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Sintang, Hendrika mengatakan bahwa kegiatan Gala Desa ini dihelat sejak 21 Oktober hingga 11 November 2017 ini berjalan sukses, tertib, aman dan lancar.
“Kegiatan Gala Desa ini merupakan program Kementrian Olahraga RI, untuk kita ucapkan terima kasih kepada Kemenpora RI yang telah memberikan kepercayaan kepada Kabupaten Sintang untuk menyelenggarakan Gala Desa tingkat Provinsi Kalbar,” kata Hendrika.
Hendrika menambahkan bahwa pertandingan yang dihelat dalam kegiatan Gala Desa tersebut yakni sepakbola diikuti 21 tim, bola volly putra 28 tim, bola volly putri 18 tim, badminton putra 16 peserta, badminton putri 12 peserta, sepak takraw 20 tim, tenis meja putra 22 peserta, tenis meja putri 8 peserta, atletik putra 53 peserta, atletik putri 60 peserta.
Para pemenang mendapatkan piala dari Kemenpora RI dan uang pembinaan dari Pemerintah Kabupaten Sintang. (Sg/Hms)
KalbarOnline, Pontianak - Atlet panjat tebing Indonesia, Veddriq Leonardo yang sukses meraih medali emas di…
KalbarOnline - Bulking adalah fase dalam program kebugaran di mana seseorang sengaja meningkatkan asupan kalori…
KalbarOnline, Ketapang - Mewakili Bupati Ketapang, Asisten Sekda Bidang Administrasi Umum Pemkab Kegapang, Devy Harinda…
KalbarOnline, Ketapang - Kepolisian Resort (Polres) Ketapang siap mengawal pelaksanaan tahapan pilkada serentak, mulai dari…
KalbarOnline, Ketapang - Dalam rangka mendukung program ketahanan pangan, Polres Ketapang mengikuti zoom meeting “Launching…
KalbarOnline, Pontianak – Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Kalimantan Barat menyelenggarakan…