KalbarOnline, Mempawah – Pemerintah Kabupaten Mempawah telah melakukan sejumlah langkah dalam rangka mengantisipasi serta mendukung penanganan bencana melalui penyusunan rencana kontijensi bencana alam.
Kegiatan diikuti oleh sejumlah unsur dari Satuan Organiasi Daerah, TNI dan Polri.
Pelaksana tugas Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Mempawah, Asfahani Arsyad, mengatakan pihaknya bermaksud menghitung tingkat persiapan dan kesiapan baik personel, logistik, peralatan, dan estimasi biaya yang dibutuhkan dalam menghadapi bencana alam yang terjadi.
“Kita ingin mengetahui data dan potensi sumber daya di Mempawah dalam menghadapi bencana alam, baik yang sekarang maupun yang akan datang,” tuturnya seperti dilansir dari Tribun Pontianak.
Ia juga mengungkapkan, keterlibatan unsur TNI dan Polri dikarenakan sudah adanya kerja sama Badan Nasional Penanggulangan Bencana dengan kedua unsur tersebut.
Kerja sama ditandai dengan telah ditandatanganinya nota kesepahaman di tingkat pemerintah pusat.
“TNI dan Polri sudah ada kerja sama dengan BNPB untuk kegiatan penanganan bencana alam karena sudah ada MoU tingkat pusat antara BNPB dengan kedua institusi tersebut,” tandasnya. (Fai)
KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…
KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…
KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…
KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…
KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…
KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…