Categories: Kapuas Hulu

Oknum TNI Diduga Dalang Pembunuhan Anis

KalbarOnline, Kapuas Hulu – Teka teki pembunuhan Anis Fatul Arisa (22) yang terjadi lebih dari sepekan lalu akhirnya terungkap, oknum anggota TNI diduga menjadi pelakunya.

Kasus Kematian gadis cantik yang ditemukan pada Rabu (27/12) pagi lalu, di Jalan Lintas Selatan, Km 12 Kecamatan Kalis, Kabupaten Kapuas Hulu ini, menjadi perhatian banyak pihak.

Baca Juga: Pembunuhan Anis Diduga Dilakukan Oknum Anggota TNI

Dandim 1206/Putussibau, Letkol Inf Muhammad Ibnu Subroto menyatakan bahwa saat ini Sersan Satu (Sertu) Inf BAP (26) sudah diamankan di Denpom Sintang untuk pengembangan penyidikan.

Baca Juga: Masyarakat Putussibau Dihebohkan Dengan Penemuan Mayat Wanita

“Terungkapnya terduga pelaku pembunuhan Anis tersebut berdasarkan informasi dari Kepolisian Polres Kapuas Hulu, dimana oknum anggota TNI Batalyon Raider Khusus 644/Walet Sakti berpangkat Sertu Inf berinisial BAP tersebut yang diduga pelakunya,” ungkap Ibnu Subroto.

Dandim juga menjelaskan bahwa pihak Kepolisian telah melimpahkan kelanjutan penyidikan kepada POM TNI, meskipun ranah hukum di Putussibau, namun penanganan penyidikannya saat ini di Denpom Sintang.

Baca Juga: Penemuan Mayat Wanita Terlungkup, Ini Penjelasan Kapolres Kapuas Hulu

“Dari beberapa saksi dari Kepolisian, mengatakan bahwa adanya kedekatan pelaku dengan korban, apakah itu motifnya asmara, dendam atau perampokan, itu masih dalam penyelidikan lebih lanjut,” tukasnya.

Lebih lanjut Dandim mengatakan bahwa oknum Anggota TNI terduga pelaku pembunuhan Anis tersebut sudah memiliki seorang istri yang saat ini sedang mengandung anak pertama empat bulan.

Baca Juga: Polres Kapuas Hulu Masih Dalami Kasus Penemuan Mayat Anisa

“Informasi dari Danyon, yang bersangkutan orangnya pendiam dan tidak ada latar belakang bermasalah selama bertugas, selama ini yang bersangkutan tinggal di rumah kontrakan di daerah Dogom,” terangnya.

Baca Juga: Keluarga Minta Polisi Usut Tuntas Kasus Anisa

Menurut Dandim, jika memang terbukti yang bersangkutan pelaku pembunuhan Anis, maka sesuai perintah pimpinan, pelaku akan dipecat dari satuan TNI.

“Yang bersangkutan saat ini masih diduga pelaku, oleh sebab itu kita masih menunggu hasil penyidikan POM, apakah yang bersangkutan terbukti sebagai pelaku pembunuhan atau bukan, yang jelas masih dikembangkan dalam penyidikan,” tandasnya. (Haq/Noto)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Tayang Hari Ini di Bioskop, Berikut Sinopsis Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu

KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…

6 hours ago

Pergoki Rumah Berantakan dan Kotor, Nana Mirdad Trauma Punya ART

KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…

7 hours ago

Pj Gubernur Harisson Minta Rumah Sakit Daerah di Kalbar Berikan Layanan Prima Bagi Masyarakat

KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…

8 hours ago

Mentan Andi Amran Sulaiman Dorong Kalbar Jadi Lumbung Pangan Nasional

KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…

8 hours ago

Anggota DPRD Ketapang Rion Sardi Serap Aspirasi Masyarakat di Tepian Sungai Pawan

KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…

8 hours ago

Tangani Ruas Jalan Pelang – Sungai Kepuluk, Dinas PUPR Ketapang Bakal Siagakan TRC

KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…

8 hours ago