KalbarOnline, Pontianak – Jajaran Polda Kalbar berhasil mengamankan 17 orang calon TKI ilegal yang akan berangkat ke Malaysia di perbatasan Indonesia-Malaysia di Entikong, Kalimantan Barat.
“Mereka akan masuk ke Malaysia melewati jalur tikus atau jalur tidak resmi. Terduga tersangka yang membawa calon TKI ilegal ini atas nama Solih Irawan,” ujar Kapolda Kalbar, Irjen Pol Didi Haryono, Minggu (21/1).
Dalam siaran persnya Minggu, Polda Kalbar mengatakan bahwa calon TKI tersebut diamankan pada, Jum’at (19/1/18) dini hari, yang sebagian besar berasal dari Bandung, Jawa Barat.
Penangkapan itu berawal pada Kamis (18/1) lalu, Polsek Entikong mendapatkan informasi dari masyarakat akan adanya rombongan calon TKI ilegal yang bergerak menuju Kampung Entubuh, Malaysia. Penyelidikan dilakukan dan ternyata benar ada rombongan calon TKI. Polsek Entikong lalu melakukan penyergapan.
Adapun identitas ke 17 TKI yang diamankan yakni, Triana Putra (Bandung), Ade (Bandung), Andi Irwan (Sulawesi), Dadan R (Bandung), Dadan S (Bandung), Heman (Bandung), Dedi S (Bandung), Disor (Kupang), Herman (Bandung), Royani (Bandung), Solihin P (Bandung), Amsor (Bandung), Wahyudi (Bandung), Mansur (Makasar), Riki (Bandung), Roni (Bandung), dan Simson (Kupang).
Hasil penyelidikan ini, dua orang ditetapkan menjadi tersangka yakni Solih, warga Mesuji Lampung dan Ajiz warga Makassar Sulawesi Selatan. Keduanya menjadi koordinator penyelundupan calon TKI ini ke Malaysia.
Barang bukti yang disita yakni, 10 buah KTP, 3 lembar surat keterangan sementara pengganti KTP, 2 buah Paspor, dan 1 unit innova Nopol DD 1411 KG berikut STNK.
“Kasus ini masih terus kami kembangkan dan satu orang koordinator calon TKI ilegal ini sudah kita tetapkan sebagai tersangka,” tegas Kapolda. (Fai)
KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…
KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…
KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…
KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…
KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…
KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…