KalbarOnline, Sintang – Wakil Bupati Sintang, Drs Askiman, MM secara resmi menutup kejuaraan karate tingkat pelajar, Lemkari Cup Sintang 2018 di Aula Markas Komando Kodim 1205 Sintang, akhir pekan lalu.
“Kegiatan ini sungguh luar biasa, apalagi turnamen ini juga menjadi ajang persiapan kita untuk mengikuti pekan olah raga provinsi (porprov) bulan September mendatang. Oleh sebab itu, saya berharap kegiatan ini dapat dilaksanakan dengan sungguh serius,” ucap Wabup.
“Kalian semua adalah cikal bakal atlit Sintang. Mari kita patuhi setiap gerakan dan ketentuan yang ada, latihan fisik harus selalu dilakukan agar stamina terjaga,” tambahnya.
Askiman menyampaikan ucapan terima kasih atas penyelenggaraan kegiatan ini. Ia juga mengucapkan selamat kepada para atlit yang telah menjaga semangat sportivitas, kualitas dan prestasi.
“Ingatlah dalam mencapai suatu kesuksesan keterampilan saja tidak cukup, pengetahuan dan teknikal saja juga tidak cukup, kalian perlu tahu bagaimana perlakuan kalian mengelola diri sendiri,” pesan Askiman.
“Selamat kepada sang juara. Ini hasil displin dan usaha latihan yang keras. Bagi yang belum juara, teruslah berlatih dan kelola diri dengan lebih baik lagi. Kelak akan ada kesempatan pertandingan, coba lagi dan coba lagi,” tukasnya memotivasi.
Kegiatan ini dilangsungkan selama 2 hari, 24-25 Februari 2018. Panitia kegiatan mengusung tema, ‘pancarkan semangat bushidomu melalui kejuaraan ini, salam karate, Osh!’.
Sudarisman, ketua pelaksana melaporkan bahwa kegiatan ini berjalan dengna lancar, tidak ada cidera.Pertandingan diikuti oleh 175 orang peserta yang berasal dari seluruh cabang Lemkari di Sintang.
“Jumlah ini separuh dari total anggota kita, 350 orang. Lebih dari separuhnya adalah atlit kabupaten,” terang Sudarisman.
Sudarisman menjelaskan bahwa pada turnamen kali ini terdapat sejumlah 42 mendali dari berbagai kategori. Ada kategori usia dini, 8-10 tahun, kategori pra pemula untuk usia 11-12 tahun, kategori pemula, pada usia 13 tahun dan kategori kadet untuk usia 14-15 tahun serta kategori junior 16 tahun ke atas.
“Tujuan turnamen ini, kita ingin menyiapkan tempat bagi anggota untuk melatih diri bertanding sesuai dengan aturan perkaratean dunia, World Karatedo Federation (WKF). Bertanding dengan matras dan segenap peraturannya untuk itu kami menggundang biro perwasitan dari Lemkari Pontianak,” tandasnya. (Sg/Hms)
KalbarOnline, Pontianak - Penjabat Ketua TP PKK Provinsi Kalimantan Barat, Windy Prihastari yang juga selaku…
KalbarOnline, Pontianak - Masyarakat Kota Pontianak masih menginginkan Sutarmidji kembali menjadi Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar)…
KalbarOnline - Debut solo Irene Red Velvet "Like a Flower" dikabarkan akan dilakukan pada 26…
KalbarOnline, Pontianak - Atlet panjat tebing Indonesia, Veddriq Leonardo yang sukses meraih medali emas di…
KalbarOnline - Bulking adalah fase dalam program kebugaran di mana seseorang sengaja meningkatkan asupan kalori…
KalbarOnline, Ketapang - Mewakili Bupati Ketapang, Asisten Sekda Bidang Administrasi Umum Pemkab Kegapang, Devy Harinda…