KalbarOnline, Melawi, Pontianak – Pasangan Calon (Paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Kalbar, nomor urut 3 (tiga), Sutarmidji – Ria Norsan melaksanakan safari kampanye secara bersamaaan di Desa Nanga Pintas, Kecamatan Pinoh Selatan, Kabupaten Melawi, Minggu (11/3).
Midji – Norsan dan rombongan menuju lokasi acara didampingi AMPG Kalbar dari titik lokasi awal di Melawi melalui jalan berkelok dengan pemandangan bukit nan elok.
Kampanye dialogis seperti ini dilakukan Midji – Norsan agar bisa menyerap aspirasi masyarakat. Terlebih lagi, safari kampanye yang dilakukan di daerah-daerah pelosok.
Penyelenggara acara mengatakan masyarakat Nanga Pintas sangat mendukung paslon nomor urut 3 (tiga) untuk memimpin Kalbar kedepan.
“Kami ingin perubahan di Kalbar, maka tidak salah kami memilih Midji-Norsan,” ungkap Tajudin.
Sementara itu, Bang Midji memberikan alasan dirinya dan Ria-Norsan mencalonkan diri sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur yakni untuk perubahan Kalbar baru sehingga masyarakat sejahtera melalui pemerataan pembangunan di segala bidang.
Selain infrastruktur, kesehatan dan pendidikan, masyarakat Nanga Pintas sangat berharap akses telepon dan internet.
“Walaupun di pelosok, kami juga berharap ada tower (BTS) agar bisa telpon dan internetan,” ujar salah seorang warga pada sesi dialog.
Diantara program prioritas Midji-Norsan dalam memajukan desa-desa tertinggal di Kalbar ialah memperbanyak pembangunan tower-tower sinyal yang dapat menjangkau seluruh masyarakat Kalbar hingga pedalaman.
“Harus ada tower-tower sinyal, karena akan mempemudah percepatan pembangunan. Jika terpilih jadi Gubernur, saya dan Pak Ria Norsan akan membangun tower-tower sinyal di semua titik yang belum terjangkau. Jadi, tidak ada lagi perdesaan yang tertinggal,” ujar Sutarmidji yang akrab disapa Bang Midji.
Bang Midji juga menegaskan bahwa syarat utama terwujudnya percepatan pembangunan infrastruktur di Kalimantan Barat, sangat diperlukan teknologi dan informasi.
Sehingga, kedepan kalau Sutarmidji dan Ria Norsan memimpin Kalbar, dipastikan sinyal komunikasi dan internet akan menjangkau semua pedesaan bahkan pedalaman di Kalimantan Barat.
“Program Midji-Norsan itu akan membawa pemerataan pembangunan hingga pedesaan dan pedalaman. Harus ada sinyal internet dan komunikasi agar dapat merata pembangunannya. Karena kita akan menciptakan Kalbar Baru, Maju kotanya dan Kabupatennya serta Sejahtera masyarakatnya,” tukasnya.
Demikian halnya dengan Ria Norsan, Calon Wakil Gubernur Kalbar nomor urut tiga ini mengatakan bahwa adapun langkah yang akan ditempuh dalam memperbanyak tower-tower sinyal ialah menjalin sinergi dengan pihak ketiga, yakni provider agar segera membangun tower sinyal disejumlah titik perdesaan se-Kalimantan Barat, yang belum terjangkau sinyal komunikasi dan internet.
“Kita akan menjalin kerjasama dengan pihak ketiga, yaitu provider. Kita memang harus akui bahwa dalam pemerataan dan percepatan pembangunan yang menjangkau seluruh wilayah Kalimantan Barat, harus diiringi dengan tersedianya teknologi informasi yang dapat dijangkau masyarakat,” tukas Ria Norsan yang akrab disapa Bang Norsan.
Setelah mendengar penjelasan pasangan Midji-Norsan mengenai program percepatan dan pemerataan pembangunan yang menjangkau desa-desa tertinggal di Kalbar, warga Desa Pintas menyatakan siap memenangkan dan mencoblos pasangan nomor urut tiga, pada tanggal 27 Juni mendatang. Hal tersebut disampaikan oleh Unan, selaku tokoh masyarakat setempat.
“Kita siap memenangkan dan mencoblos pasangan Midji-Norsan di Pilgun 2018 pada tanggal 27 Juni 2018. Kita ingin merasakan Kalbar Baru, Maju dan Sejahtera. Karena kita sudah merindukan sosok pemimpin seperti Sutarmidji dan Ria Norsan,” ucap warga yang hadir.
LANJUT KE DESA NANGA SAYAN
Selanjutnya Midji-Norsan melanjutkan perjalanan ke Dusun Muara Segilik, Desa Nanga Sayan untuk bersilaturahim serta berdialog dengan masyarakat.
Dalam sambutannya, baik Sutarmidji maupun Ria Norsan mengatakan masih belum banyak puskesmas dan pendidikan di Melawi, termasuk infrastruktur belum maksimal.
“Insha Allah, jika Midji-Norsan terpilih, maka ketiga program tersebut akan diwujudkan,” tegas Bang Midji.
Sementara Ria Norsan menyatakan bahwa ada satu program internasional yang akan diwujudkan Midji-Norsan yaitu Pelabuhan Samudera yang berada di Mempawah. Pelabuhan ini, apabila terwujud maka masyarakat Kalbar akan sejahtera. Pelabuhan ini juga sudah menjadi target pemerintah pusat, yang harus selesai 2019.
Sejalan dengan Ria Norsan, Sutarmidji mengatakan penting adanya Pelabuhan Samudera.
“Jangan sampai Kalbar hanya sebagai penghasil minyak sawit terbesar di Indonesia tapi yang nerima pajaknya orang lain,” tegasnya.
Sementara itu, Alhadi salah seorang warga setempat mengutarakan bahwa di Kecamatan Sayan membutuhkan lembaga pendidikan Islam seperti Madrasah Aliyah sehingga dirinya berharap Midji-Norsan bisa memberikan perhatian kepada lembaga pendidikan Islam.
Tokoh pemuda asal Sayan, Ahmad menginginkan adanya akses internet di Kecamatan Sayan karena menurutnya internet saat ini sudah menjadi kebutuhan para pemuda.
Sementara itu, Bambang seorang petani karet mengeluhkan harga karet yang saat ini sangat rendah sehingga ia berharap jika Midji-Norsan bisa memperjuangkannya untuk meningkatkan harga jual beli karet sehingga petani karet bisa sejahtera.
“Tolong perhatikan petani karet, kami disini siap memenangkan Midji-Norsan pada tanggal 27 Juni mendatang,” tegasnya. (Elf/Fai)
KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…
KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…
KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…
KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…
KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…
KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…