KalbarOnline, Pontianak – Prestasi membanggakan kembali diraih oleh Kota Pontianak setelah Posyandu Mekar Sari Jalan Perdana, Komplek Bali Agung 2, Kelurahan Parit Tokaya, Kota Pontianak masuk nominasi 6 (enam) besar Pelaksana Terbaik Posyandu Tingkat Nasional.
Atas capaian tersebut, Kota Pontianak berhak mewakili Provinsi Kalimantan Barat pada salah satu kategori lomba Kesatuan Gerak PKK KB Kesehatan tingkat Nasional. Penilaian dari tim pusat yang dilaksanakan di Posyandu Mekar Sari, Selasa (17/4) itu dinilai positif oleh Menkes RI yang kebetulan berkesempatan hadir sebelum bertolak menuju Entikong.
“Saya kira bagus sekali dibikin lomba, jadi artinya pemberdayaan masyarakatnya jalan dan tadi saya dengar bahwa mereka juga mendapatkan Corporate Social Responsibility (CSR) itu merupakan bentuk kerjasama yang baik,” ujar Menkes RI, Prof.Dr.dr. Nila Djuwita F.Moeloek SpM (K) kepada awak media saat diwawancarai.
Kegiatan itu selain dihadiri oleh Menteri Kesehatan RI beserta rombongan juga dihadiri oleh tim penilai dari TP PKK Pusat, PJ Ketua TP PKK Provinsi Kalbar, Hj. Tita Kadarsari dan Pjs Walikota Pontianak, Dra. Mahmudah, MM.
Senada apa yang disampaikan oleh Menkes, PJ Ketua TP PKK Provinsi Kalbar, Hj Tita Kadarsari mengungkapkan bahwa Lomba Posyandu Terbaik Tingkat Nasional ini tepat sekali dilaksanakan untuk memotivasi para kader posyandu bersama-sama masyarakat berinovasi, membuat terobosan dalam memberikan pelayanan kesehatan prima kepada masyarakat.
“Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) merupakan salah satu bentuk upaya kesehatan yang bersumber dari masyarakat, yang dikelola dari, oleh untuk dan bersama masyarakat, guna memberdayakan masyarakat dan memberikan kemudahan kepada masyarakat dalam memperoleh pelayanan kesehatan dasar,” Kata Tita Kadarsari dalam sambutannya.
Selain itu, Tita Kadarsari mengatakan bahwa Posyandu Mekarsari Kota Pontianak mempunyai banyak sekali terobosan sehingga memberikan nilai tambah seperti TPA, tabungan Balita, Koperasi Simpan Pinjam, Produksi Jamu, Fardhu Kifayah dan sebagainya sehingga berdasarkan hal tersebut sesuai hasil penilaian dokumen maka posyandu Mekar Sari ditetapkan masuk nominasi 6 (enam) besar yang dapat mewakili kategori lomba pelaksana terbaik Posyandu tingkat Nasional.
“Posyandu Mekar Sari telah berhasil merangkul pihak swasta dan menumbuhkan kesadaran masyarakat untuk memanfaatkan Posyandu sebagai pelayanan dasar kesehatan masyarakat, saya berharap agar kesuksesan yang telah dicapai terus dipertahankan bahkan ditingkatkan dalam memelihara dan meningkatkan derajat taraf hidup masyarakat,” tukas Tita.
Terpisah, Pjs Walikota Pontianak, Mahmudah mengungkapkan Posyandu Mekar Sari dinilai menarik karena berada di komplek perumahan daerah perkotaan yang masyarakatnya begitu peduli dengan Posyandu dan ikut berpartisipasi dalam rangka menggiatkan posyandu.
“Biasanya komplek yang masyarakatnya ekonomi menengah keatas tidak begitu peduli tapi ternyata masyarakat disini begitu peduli dan turut berpartisipasi, kader-kadernya pun ibu rumah tangga jadi bukan wanita bekerja, sehingga kita sangat berterima kasih kepada para kader yang sudah bekerja dengan baik di posyandu ini dalam melayani masyarakat,” ujar Mahmudah.
Mahmudah berharap dengan Posyandu Mekar Sari mewakili Provinsi Kalimantan Barat maju di tingkat Nasional akan berhasil meraih kemenangan.
“Seperti yang disampaikan oleh tim penilai bahwa hari ini kita dinilai, sebenarnya sudah dapat peringkat dari seluruh Indonesia untuk tingkat kota karena ada 6 daerah yang sudah masuk enam besar, kita termasuk didalamnya sehingga dari enam ini tentunya ada peringkatnya nanti ada juara satu atau harapan tiga, kita berharap mendapat peringkat yang terbaik karena melihat kesiapan dari posyandu kita yang mempunyai daya tarik tersendiri,” pungkasnya. (My/Jim Hms)
KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…
KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…
KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…
KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…
KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…
KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…