KalbarOnline, Sambas – Dalam kesempatan bertemu dengan berbagai Ormas di Kabupaten Sambas diantaranya MABM, LPM, BKPRMI, MUI, NU, DDI, PERMUSI, PWRI, KADIN, ANSOR, Organisasi mahasiswa, dan ormas lainnya, Calon Gubernur Kalimantan Barat nomor urut 3 (tiga), Sutarmidji mengungkapkan prestasi dan bukti kinerjanya selama menjabat sebagai Wali Kota Pontianak yang berhasil ditorehkannya, nantinya akan diterapkan di Provinsi jika dirinya terpilih menjadi Gubernur Kalbar.
Bahkan diungkapkan Sutarmidji, baru-baru ini Kota Pontianak berhasil mendapatkan peringkat ke-28 untuk Peringkat dan Status Kinerja Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah secara Nasional yang dikeluarkan oleh Kemendagri.
Dalam surat keputusan Kemendagri No. 100 – 53 tahun 208 tersebut disebutkan juga peringkat beberapa Kabupaten di Kalbar seperti Kabupaten Landak dengan peringkat ke-128, Kubu Raya peringkat ke 150, dan Kayong Utara diperingkat ke 250, serta beberapa Kabupaten lainnya yang memperoleh peringkat di atas 100.
Menurut Sutarmidji, keberhasilan Kota Pontianak bisa mencapai peringkat ke-28 ini tentu buah hasil dari sinergi masyarakat dan ASN Kota Pontianak.
“Ini artinya kami telah berhasil menjadikan masyarakat bangga terhadap Kota Pontianak,” ujar Sutarmidji yang dinobatkan sebagai Wali Kota terbaik se-Indonesia versi Kemendagri ini.
Ditanya kunci sukses dalam menata kelola pemerintahan, Cagub Kalbar nomor 3 tersebut mengatakan Tata kelola pemerintahan itu harus dilakukan secara transparan.
“Tata kelola pemerintahan itu harus transparan,” tegasnya.
Disampaikan pada pertemuan dengan berbagai ormas tersebut, Sutarmidji menuturkan seorang politisi harus berjiwa negarawan sehingga cara pandangnya adalah bagaimana mensejahterakan masyarakat.
Masih kata Sutarmidji, tata kelola pemerintahan di Provinsi harus dirombak ulang sehingga masyarakat nantinya akan percaya kepada pemerintahnya.
“Kalau masyarakat sudah percaya maka membangun Kalbar akan dilakukan secara bersama-sama,” ujarnya.
Sutarmidji mengajak kepada yang hadir untuk bersama-sama membangun Kalbar yang lebih maju dan sejahtera.
“Prinsipnya, saya dan Pak Ria Norsan akan melakukan pemerataan pembangunan yang berkeadilan. Pembangunan yang tidak memandang suku, agama dan golongan, karena seluruh masyarakat Kalbar berhak sejahtera,” pungkasnya. (Elf)
KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…
KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…
KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…
KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…
KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…
KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…