KalbarOnline, Pontianak – Wali Kota Pontianak non-aktif, Sutarmidji berkesempatan memberikan tausiyah pada Sholat Tarawih pertama di Masjid Raya Mujahidin, Kota Pontianak, Rabu malam (16/5).
“Kejadian pada akhir-akhir ini harap disikapi dengan bijak. Kita sedang mengalami cobaan besar,” tuturnya.
Wali Kota dua periode tersebut meminta kepada masyarakat Kota Pontianak untuk tidak memberikan komentar negatif dan mengandung unsur kebencian di media sosial.
“Saya meminta kepada masyarakat Kota Pontianak, gunakanlah media sosial untuk hal yang positif,” katanya berpesan.
Lebih lanjut Sutarmidji mengatakan bulan puasa ini dapat dijadikan momen untuk membersihkan hati dan jiwa dari sikap-sikap tercela.
Sutarmidji juga menghimbau untuk memanfaatkan bulan puasa dengan cara meningkatkan ibadah-ibadah sehingga tujuan dari puasa itu didapatkan.
“Isilah bulan puasa ini dengan memperbanyak ibadah-ibadah sunah, baca Al-Quran dan banyak sedekah,” kata Sutarmidji yang dianugerahi sebagai Wali Kota terbaik se-Indonesia oleh Kemendagri ini.
Sutarmidji menjelaskan bahwa jumlah umat Islam di Kalbar saat ini sebanyak 59,9% sehingga dia menghimbau agar persatuan dan kebersamaan harus tetap dijaga dan ditingkatkan.
“Dengan jumlah sebanyak itu, tetaplah jaga ukhuwah (persaudaraan). Jangan terpecah belah,” ujarnya berpesan.
Keberadaan umat Islam di Kalbar, jelas Sutarmidji adalah rahmatan lil alamin artinya umat Islam akan menjaga kedamaian dan keberagaman serta kerukunan antar umat beragama. (KO3)
KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…
KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…
KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…
KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…
KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…
KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…