Akibatkan 8 penumpang luka-luka
KalbarOnline, Kubu Raya – Pesawat Lion Air JT 687 rute Pontianak – Jakarta mengalami delay akibat lelucon bom (bomb jokes) yang dilakukan oleh salah seorang penumpang pesawat tersebut An. Frantinus Sigiri yang saat ini tengah mengenyam pendidikan di Universitas Tanjungpura, Senin malam (28/5).
Awal mula kehebohan terjadi pada saat, Frantinus mengutarakan adanya bom kepada Pramugari Lion Air pada saat menaruh bagasi di kabin pesawat.
Sampai saat ini, Frantinus masih diamankan oleh Avsec Bandara Supadio dan setelah diadakan pengecekan bagasi ternyata bom yang diutarakan saudara Frantinus Sigiri tidak ditemukan.
Untuk kondisi bandara supadio sampai saat ini dikabarkan dalam keadaan aman. Selanjutnya pelaku dibawa ke Polresta Pontianak untuk dilakukan pemeriksaan.
Berdasarkan informasi awal, diketahui ada seorang penumpang Lion Air Bandara Internasional Supadio berteriak di dalam pesawat dan mengatakan ada bom sehingga dengan seketika membuat penumpang lain panik dan berhamburan keluar pesawat sehingga mengakibatkan beberapa penumpang lainnya terluka.
Adapun daftar korban yang mengalami luka-luka kemudian dirujuk di RS Auri Pontianak antara lain:
KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…
KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…
KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…
KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…
KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…
KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…