KalbarOnline, Nasional – Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat berhasil meraih penghargaan Adhi Purna Prima pada ajang Asosiasi Pemerintah Provinsi Seluruh Indonesia (APPSI) Gubernur Awards berlangsung di Hotel Sangrilla Surabaya, Jawa Timur, Senin (28/1/2019).
Bidang pendidikan dengan program ‘Sekolah Gratis 12 Tahun’ dari Provinsi Kalbar keluar sebagai pemenang.
Penghargaan ini sekaligus menjadi kado HUT ke-62 Pemprov Kalbar yang bertepatan pula pada tanggal diterimanya penghargaan ini.
Wakil Gubernur Kalbar, Ria Norsan mengungkapkan rasa gemberinya dan berterima kasih kepada APPSI dan panitia yang telah memilih Kalimantan Barat sebagai penerima Adhi Purna Prima Award untuk bidang pendidikan.
Sebab diraihnya Adhi Purna Prima Award untuk bidang pendidikan ini, tentunya tidak mudah, karena melalui penilaian dan penelitian yang cukup panjang dan dengan diterimanya pnghargaan ini Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat, kata dia, tetap berusaha dan tetap konsen dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan di Kalbar.
“Karena salah satu program pembangunan Kalbar adalah mengentaskan kemiskinan melalui pendidikan dasar 12 tahun, yakni memberikan pendidikan secara gratis dari sekolah dasar hingga jenjang sekolah menengah atas untuk negeri, terutama pada daerah-daerah atau pada wilayah perbatasan tak terkecuali seluruh kabupaten/kota di Kalimantan Barat,” tukasnya.
Dirinya juga berharap dengan adanya pendidikan gratis tersebut tidak ada lagi anak-anak Kalbar yang putus sekolah dengan alasan tak ada biaya.
“Jadi jangan ada alasan lagi untuk tidak bersekolah,” tegasnya.
Pada kategori Adhi Purna Prima Award khusus bidang pendidikan ini ada 3 provinsi yang masuk dalam nominasi diantaranya Provinsi Sumatera Selatan, Kalimantan Utara dan Kalimantan Barat.
Namun, prestasi itu berhasil diraih Provinsi Kalimantan Barat melalui penghargaan yang diterima oleh Wakil Gubernur Kalbar, Ria Norsan yang diserahkan oleh Menteri Dalam Negeri, Tjahjo Kumolo.
APPSI Gubernur Award yang diberikan kepada pemerintah daerah sekligus untuk mengangkat prestasi Gubernur, sebab selama ini banyak berita yang condong mengandung hal negatif, padahal para Gubernur juga bekerja keras untuk memajukan daerahnya.
Setelah melalui sederet penilaian oleh para dewan juri yang ditunjuk untuk menilai siapa saja yang mendapat award ini adalah terdiri dari JPIP, akademisi, Ombudsman RI serta para pakar.
Sedangkan anggota tim ekspedisi sebagai penyedia data seperti verifikasi faktual, hingga terdapat 19 kategori award yang akan diberikan kepada pimpinan daerah, yakni Adhi Purna Karya Award sebanyak 6 daerah (untuk Gubernur yang sukses memimpin dan berkreasi hingga selesai masa Pemerintahan) dan sebanyak 13 Adhi Purna Prima Award (untuk Gubernur yang sukses memimpin hingga kepemimpinannya berlanjut).
Indikator penilaian tak hanya terkonsentrasi pada angka tertinggi, namun lebih kepada indeks atau tren kenaikan, misalnya dalam suatu periode pemerintahan tren kemiskinan mengalami penurunan yang sangat signifikan, tentunya hal tersebut bisa menjadi nilai tambah bagi seorang Gubernur, dengan indikator penilaian adalah program, inovasi atau terobosan, serta progres kemajuan daerahnya. Sebab banyak daerah kabupaten/kota yang mendapat penghargaan, tetapi bagaimana peran Pemerintah Provinsinya, itu juga menjadi penilaian.
Dari 19 kategori, ada 6 daerah yang mendapatkan Adhi Purna Karya Award yang diperebutkan masing-masing pada bidang pemerintahan, ekonomi, sosial, budaya, ketahanan pangan dan UMKM, serta 13 daerah yang akan menerima Adhi Purna Prima Award, yaitu di bidang industri kreatif, pariwisata, pembangunan manusia, pendidikan, kesehatan, perdagangan, pertanian, perikanan & kelautan, lingkungan, pelayanan publik, pengentasan kemiskinan, inklusivitas dan partisipasi masyarakat serta sebuah penghargaan life time achievement award. (*/Fai)
KalbarOnline, Ketapang - Mewakili Bupati Ketapang, Asisten Sekda Bidang Administrasi Umum Pemkab Kegapang, Devy Harinda…
KalbarOnline, Ketapang - Kepolisian Resort (Polres) Ketapang siap mengawal pelaksanaan tahapan pilkada serentak, mulai dari…
KalbarOnline, Ketapang - Dalam rangka mendukung program ketahanan pangan, Polres Ketapang mengikuti zoom meeting “Launching…
KalbarOnline, Pontianak – Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Kalimantan Barat menyelenggarakan…
KalbarOnline, Kapuas Hulu – Dalam rangka mendukung pelaksanaan pilkada serentak 2024 di Kabupaten Kapuas Hulu,…
KalbarOnline, Pontianak - Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat, Harisson mengingatkan tenaga kesehatan, baik itu perawat…