KalbarOnline, Sintang – Bupati Sintang, Jarot Winarno meresmikan sejumlah rumah bantuan yang dibangun di Desa Swadaya, Kecamatan Ketungau Tengah, beberapa waktu lalu.
“Kami tuk bah kasih dengan kitak, jadi pemerintah pusat melalui kami di kabupaten tuk membuatkan pembangunan rumah di tempat kita di pinggir-pinggir negeri ini,” ujar Jarot dengan bahasa daerah.
“Di Ketungau, kami (Pemkab Sintang) memang mengarahkan pembangunan ke kanan mudik Ketungau ini,” timpalnya.
Hal ini juga, kata dia, yang memotivasi pemerintah mengusulkan untuk pembangunan jembatan Ketungau II.
Orang nomor wahid di Bumi Senentang ini menyampaikan bahwa keberadaan jembatan akan semakin meningkatkan pertumbuhan infrastruktur dan pendidikan di kawasan sebelah kanan Ketungau.
“Saya sedih melihat kalian, secara ekonomi kita ini mampu, banyak duit dari hasil lada, tapi jalai kita tuk belum bait, anak-anak kita masih banyak yang belum sekolah,” kata Bupati Jarot di tengah pertemuan dengan warga masyarakat sebelum menuju rumah yang akan diresmikan.
“Hari ini kita bicara rumah, di Semareh kita akan bangun 61 dan Tanjung Sari dan Semangat, di Begelang Jaya dan Pandi Jaya juga akan dibangun, hari ini kita resmikan dulu yang sudah dikerjakan di Swadaya,” kata dia.
“Saya bangga dengan warga Swadaya karena bisa mengoptimalkan bantuan yang pemerintah berikan, dana yang seharusnya untuk rehab tapi bisa digunakan untuk membangun yang baru,” tukasnya.
“Rumah tuk supaya kita makin sehat, kan di rumah-rumah itu kita juga bangun wc, supaya kita tidak lagi BAB di kebun,” timpalnya.
Pada kesempatan tersebut, Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Pemukiman Kabupaten Sintang, Zulkarnain menyampaikan rasa bangganya kepada masyarakat Desa Swadaya karena antusiasme masyarakat selama proses pembangunan rumah tersebut.
“Bantuan ini namanya bantuan rehab rumah kumuh, namun disini dengan dana tersebut masyarakat justru mampu membangun rumah baru. Masyarakat menyediakan kayu dan tenaga kerja sehingga kita dapat membangun dengan baik, semangat inilah yang kami harapkan dari semua masyarakat penerima bantuan,” ujarnya.
Zul juga menyampaikan bahwa Desa Swadaya merupakan desa terbaik dalam implementasi program pembangunan rumah. Tahun 2019 Kabupaten Sintang menerima 1.500 lebih unit untuk program pembangunan bedah rumah.
“Kami mengurus perumahan rakyat, melakukan pengadaan optimalisasi sumber daya air bersih yang ada dan sanitasi. Tahun ini kita juga membantu program pemberantasan desa stunting 21 desa di 4 kecamatan,” terangnya.
Sementara Camat Ketungau Tengah, Dakun mewakili masyarakatnya mengucapkan terima kasih atas bantuan perumahan kepada pemerintah.
“Kepada masyarakat yang mendapat bantuan perumahan, saya harap, peliharalah dan rawatlah rumah yang sudah kita dapatkan. Pemerintah sudah memulai untuk mengadakan barangnya, kita punya kewajiban memelihara semua bentuk bantuan yang kita terima,” jelasnya.
Turut hadir anggota DPRD Kabupaten Sintang, Melkianus dan sejumlah pejabat forkopimcam Ketungau Tengah. (*/Sg)
KalbarOnline, Pontianak - Uang korupsi pembangunan Gedung Balai Pendidikan dan Pelatihan Transportasi Darat (BP2TD) di…
KalbarOnline, Kapuas Hulu - Calon Wakil Gubernur Kalimantan Barat nomor urut 1, Didi Haryono menyempatkan…
KalbarOnline - Jalan kaki merupakan salah satu bentuk aktivitas fisik yang paling sederhana dan mudah…
KalbarOnline, Kapuas Hulu - Calon Wakil Gubernur Kalimantan Barat nomor urut 1, Didi Haryono diminta…
KalbarOnline, Pontianak - Ketua DPW Partai Nasdem Kalimantan Barat sekaligus Ketua Tim Pemenangan Pasangan Midji-Didi,…
KalbarOnline, Jakarta - PT PLN (Persero) terus menggalang kolaborasi global demi mendukung upaya pemerintah dalam…