Bupati Rupinus Teken Kesepakatan Pengembangan Kompetensi ASN

Rupinus : ASN bagian dari solusi jawab dinamika perubahan

KalbarOnline, Pontianak – Bupati Sekadau, Rupinus, SH., M.Si turut menghadiri kegiatan  Diseminasi penyelenggaraan daerah bagi pimpinan daerah Kabupaten/Kota se-Kalbar yang digelar oleh Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Kalimantan Barat di Hotel Aston Pontianak, Rabu (24/7/2019).

Kegiatan yang mengusung tema ‘sinergitas tata kelola pemerintahan melalui optimalisasi pengembangan kompetensi dan inovasi’ ini dibuka langsung oleh Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji.

Dalam kegiatan itu juga dilakukan penandatanganan pengembangan kompetensi bagi Bupati/Wali Kota se-Kalimantan Barat.

Diwawancarai usai kegiatan, Bupati Rupinus mengatakan, penandatanganan kesepakatan itu bagian merupakan bagian dari pada rangkaian pengembangan kompetensi aparatur pemerintah daerah.

Baca Juga :  Matangkan Persiapan, Panitia FSBM XII Kalbar 2018 Gelar Rapat Kerja

“Ini bertujuan untuk meningkatkan wawasan pimpinan daerah terkait perencanaan dan kebutuhan pengembangan kompetensi bagi ASN,” ujarnya.

Ia juga menambahkan, tujuan lainnya adalah untuk mensinergikan upaya peningkatan tata kelola pemerintahan dengan perpaduan inovasi daerah.

Selain itu, juga bisa dijadikan sebagai pendorong terjadinya pertukaran informasi di kalangan pemerintah daerah.

“Diseminasi penyelenggaraan pemerintahan daerah bagi pimpinanan daerah adalah hal positif, bisa kita manfaatkan sebagai media pertukaran informasi, pengetahuan dan pengalaman dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah,” jelasnya.

Diseminasi yang dihadiri para Bupati/Wali Kota se-Kalbar ini diharapkan akan melahirkan inovasi yang  mampu menjawab tantangan saat ini.

Baca Juga :  Pontianak Sukses Gelar HKG PKK, BBGRM dan Harganas se-Kalbar

Oleh karenanya, Rupinus menegaskan, ASN bisa menjadi bagian dari solusi menjawab dinamika perubahan yang cepat.

“Prioritas dari dilakukannya diseminasi penyelenggaraan bagi pimpinan daerah ini adalah bagaimana lahir inovasi- inovasi yang penting untuk menjawab kebutuhan pelayanan publik saat ini. Di mana tuntutan pelayanan prima, cepat dan tepat dapat dipertanggungjawabkan saat ini sangat urgen,” tukasnya.

Adapun beberapa materi yang disampaikan pada kegiatan diseminasi itu, di antaranya adalah arah dan kebijakan penyusunan rencana dan kebutuhan pengembangan kompetensi bagi ASN, penguatan reformasi birokrasi dalam percepatan perbaikan tata kelola pemerintahan serta daya ungkit dan pengaruh inovasi dalam tata kelola pemerintahan. (Mus)

Comment