Categories: Pontianak

Penyandang Disabilitas Tewas Dianiaya Sesama Penghuni PLAT Pontianak

KalbarOnline, Pontianak – Ramadhan (15), penyandang disabilitas tewas setelah dianiaya dua temannya yakni RID dan WIR yang sama-sama merupakan penghuni Pusat Layanan Anak Terpadu Kota Pontianak di Jalan Ampera Pontianak. Menolak untuk memijat menjadi pemicu penganiayaan terhadap Ramadhan. Hal ini pun turut dibenarkan oleh Kapolsek Pontianak Kota, Kompol Sugiono.

“Penganiayaan berawal saat korban menolak memijat RID, sehingga terjadilah penganiayaan tersebut,” ujarnya.

Penganiayaan tersebut, jelas Kapolsek, dilakukan dalam dua waktu berbeda pada Jumat (26/7/2019).

“Pertama dilakukan oleh RID dan WIR sekitar pukul 13.00 WIB, saat itu petugas masih ada. Saat petugas tidak ada, terjadi penganiayaan kedua oleh RID sendirian terhadap korban,” ujarnya.

Setelah mendapat laporan, pihaknya langsung mengamankan para penghuni PLAT Pontianak yang diketahui terdapat lima penghuni pria dan satu penghuni wanita dengan alasan mencegah hal yang tak diinginkan. Dari lima penghuni yang diamankan, lanjut dia, dua di antaranya diduga kuat melakukan penganiayaan yakni RID dan WIR.

“Dari kelimanya, setelah kita ambil keterangan, ternyata dua orang yang diduga melakukan penganiayaan yakni RID dan WIR. Sudah kita amankan dan kita proses sesuai prosedur,” tukasnya.

Korban, lanjut dia, sempat dilarikan ke rumah sakit sekitar pukul 19.00 WIB dan meninggal pada Sabtu (27/7/2019) pagi sekitar pukul 05.30 WIB.

“Korban merupakan, titipan dari Satpol PP Kota Pontianak dan hingga kini kami sudah memeriksa tiga saksi dalam kasus ini, mulai dari petugas PLAT dan dari ABH yang dititipkan pada PLAT tersebut,” jelasnya.

“Setelah lengkap administrasinya, nantinya akan kita limpahkan ke Polresta,” pungkasnya. (Fai)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Tayang Hari Ini di Bioskop, Berikut Sinopsis Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu

KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…

11 hours ago

Pergoki Rumah Berantakan dan Kotor, Nana Mirdad Trauma Punya ART

KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…

11 hours ago

Pj Gubernur Harisson Minta Rumah Sakit Daerah di Kalbar Berikan Layanan Prima Bagi Masyarakat

KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…

12 hours ago

Mentan Andi Amran Sulaiman Dorong Kalbar Jadi Lumbung Pangan Nasional

KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…

12 hours ago

Anggota DPRD Ketapang Rion Sardi Serap Aspirasi Masyarakat di Tepian Sungai Pawan

KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…

12 hours ago

Tangani Ruas Jalan Pelang – Sungai Kepuluk, Dinas PUPR Ketapang Bakal Siagakan TRC

KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…

12 hours ago