KalbarOnline, Pontianak – Harris Hotel Pontianak melaunching menu terbarunya yang mengusung konsep kuliner tradisional Pontianak. Menu terbaru itu merupakan ‘Bubur Malam’ yang sengaja dihadirkan untuk para pengunjung hotel dan masyarakat umum yang ingin menyantap bubur di malam hari.
Food and Beverage Manager Wisnu Wirdhana mengatakan, dipilihnya bubur sebagai sajian untuk disantap malam hari karena dirinya ingin makanan ringan ini dapat disantap kapan saja dan menjadi pilihan disaat acara kumpul atau nongkrong bersama orang terdekat. Selain itu, menu baru ini hadir untuk mengangkat kuliner tradisional Pontianak itu sendiri.
“Kita angkat dari kuliner tradisional Pontianak sendiri, apa sih yang bisa bikin orang Pontianak itu duduk makan sambil main. Jadi kita berfikir dan coba angkat untuk bubur, di mana bubur tidak terlalu berat, bisa dimakan kapan aja tapi biasanya memang untuk acara kumpul ‘nongkrong’, kayaknya bubur akan lebih ringan. Jadi itu yang coba kita angkat khas Pontianak tapi juga bisa mewakili semuanya. Niat kita untuk angkat kuliner Pontianak, untuk pariwisata Pontianak itu sendiri,” tukasnya, Kamis (21/11/2019).
Wisnu menjelaskan, bubur malam ini yang baru saja dilaunching ini umumnya seperti bubur pada umumnya, yakni bubur polos yang berisikan kacang, teri, ayam suwir, daun bawang dan lobak manis. Hanya saja yang berbeda disini adalah topping edition atau jika pelanggan ingin menambah topping dengan rasa yang berbeda.
“Harga mulai Rp 17.500 untuk bubur malam polos dengan topping sederhana. Nah, bedanya dengan bubur lainnya disini kita ada topping edition mulai dari Rp 7.500 per porsi. Topping yang kita unggulkan disini ada bebek kecap, squit cumi dan beef,” ungkapnya.
Sekilas bubur malam ini terlihat seperti bubur pesawat yang merupakan makanan favorit orang China. Wisnu pun memaparkan alasan buatnya meu terbaru ini.
“Itu yang ingin kita buat berbeda. Karena kalau normalnya kita lihat bubur di Pontianak itukan kuahnya lebih banyak. Tapi kita juga pengen ditengah antara bubur Bandung, sama bubur Pontianak, kita ambil tengah-tengah nya. Terlihat seperti bubur pesawat tapi Halal, lebih aman untuk semua,” jelasnya.
Untuk yang penasaran dengan rasanya, Bubur ini disajikan pada pukul 19.00 WIB hingga 01.00 WIB.
“Untuk bubur malam ini kita sajikan dari pukul 19.00 WIB hingga 01.00 WIB. Jadi kalau lapar di jam 11.00 WIB, bisa datang ke Harris untuk makan,” tutupnya. (*/Fai)
KalbarOnline, Pontianak - Penjabat Ketua TP PKK Provinsi Kalimantan Barat, Windy Prihastari yang juga selaku…
KalbarOnline, Pontianak - Masyarakat Kota Pontianak masih menginginkan Sutarmidji kembali menjadi Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar)…
KalbarOnline - Debut solo Irene Red Velvet "Like a Flower" dikabarkan akan dilakukan pada 26…
KalbarOnline, Pontianak - Atlet panjat tebing Indonesia, Veddriq Leonardo yang sukses meraih medali emas di…
KalbarOnline - Bulking adalah fase dalam program kebugaran di mana seseorang sengaja meningkatkan asupan kalori…
KalbarOnline, Ketapang - Mewakili Bupati Ketapang, Asisten Sekda Bidang Administrasi Umum Pemkab Kegapang, Devy Harinda…