Bunda PAUD KKR: 244 PAUD Separuhnya Belum Terakreditasi

KalbarOnline, Kubu Raya – Sebanyak 462 peserta dari tenaga pendidik dan murid mengikuti kegiatan Pekan Olahraga Pendidikan Anak Usia Dini (POR PAUD) Kabupaten Kubu Raya tahun 2019 yang dipusatkan di halaman Kantor Bupati Kubu Raya, Sabtu (30/11/2019).

Bunda PAUD Kabupaten Kubu Raya, Rosalina Muda mengapresiasi Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kubu Raya yang telah menggelar POR PAUD karena dapat memberikan kesempatan untuk berkumpul dan belajar bersama.

“Tentunya ada harapan-harapan yang kita inginkan didalam kegiatan ini, dimana melalui lomba ini anak-anak belajar berkompetisi. Meskipun dalam perlombaan ada yang menang dan kalah, tapi sejatinya semua anak hari ini adalah pemenang karena sudah berani tampil didepan banyak orang,” ujar Rosalina.

Rosalina melanjutkan, POR PAUD juga menjadi ajang kreativitas dan inovasi para anak. Di mana setiap anak akan menjalani perlombaan yang diikuti dengan cara dan kemampuan masing-masing. Sehingga diharapkan karakter anak juga akan terbentuk.

“Yaitu karakter bekerja sama, bersosialisasi, saling menghargai, dan berani tampil di depan umum,” terangnya.

Lebih jauh Rosalina menyebut, masih banyak pekerjaan rumah dalam pembangunan pendidikan anak usia dini di Kubu Raya. Dari sekitar 244 PAUD yang ada, separuhnya belum terakreditasi. Dirinya berharap ke depan kualitas PAUD semakin meningkat. Karena, ungkapnya, saat ini setiap negara meyakini bahwa pendidikan anak usia dini sangat menentukan kemajuan suatu bangsa.

“Karena pada saat usia dini inilah masa-masa emas anak untuk diarahkan dan dididik bagaimana ke depannya nanti,” jelasnya.

Rosalina menuturkan, era bonus demografi pada 2030 dan Indonesia emas pada 2045 mendatang memerlukan sumber daya manusia yang kompetitif. Karena pada saat itu usia produktif berjumlah lebih besar daripada usia nonproduktif.

“Jadi anak-anak kita ini ke depan akan menghadapi persaingan yang sangat berat. Maka harus disiapkan dari sekarang pendidikannya. Insan pendidik juga harus terus belajar bagaimana bisa mengarahkan anak-anak dengan sebaik-baiknya,” tuturnya.

Sementara Panitia kegiatan, Ayub mengatakan, POR PAUD memperlombakan lima jenis lomba untuk kategori guru, yakni melukis, pesan berantai, bercerita, panca dolanan dan Joget Pesona Kubu Raya.

Sementara di kategori peserta didik terdapat tujuh jenis lomba yakni mewarnai, berceloteh, menyusun kata, lomba memindahkan bendera, kolase, pesan berantai dan mengancing baju.

“Secara khusus lomba ini bertujuan menggali bakat dan minat peserta didik terhadap kegiatan olahraga dan seni, menumbuhkan semangat kompetisi dan sportivitas anak sejak dini, mengembangkan bakat pendidik PAUD dan sarana sosialisasi berbagai program PAUD kepada masyarakat menuju PAUD Kabupaten Kubu Raya yang berkualitas,” tandasnya. (ian)