Setelah pandemi corona virus merebak, hand sanitizer menjadi produk yang paling banyak diburu oleh orang-orang. Hampir di setiap apotek, supermarket, atau pun minimarket, produk ini selalu terjual habis.
Seperti kita ketahui, hand sanitizer tentu saja digunakan untuk membersihkan tangan. Cara ini menjadi pilihan yang praktis apabila seseorang tidak memungkinkan untuk mencuci tangan secara langsung menggunakan sabun dan air mengalir.
Meski begitu, baru-baru ini, dilansir dari sebuah postingan yang ditulis di Reddit, seorang pria berusia 30-an mengungkapkan bahwa dirinya menggunakan hand sanitizer untuk masturbasi. Apakah itu adalah ide yang baik? Jawabannya, tentu saja tidak! Ingin tahu kenapa? Berikut kisah selengkapnya.
Melakukan masturbasi dengan hand sanitizer sebagai pelumas benar-benar merupakan ide yang buruk. Hal ini diakui langsung oleh seorang pria yang secara sengaja melakukannya. Tak hanya kesakitan. Pria nekat ini harus masuk rumah sakit dan menggunakan popok dewasa selama seminggu.
Ia mengungkapkan bahwa ketika itu dirinya ingin mencapai klimaks dengan bermasturbasi. Ia pun berpikir bahwa menggunakan hand sanitizer adalah pilihan yang baik. “Saya menggunakan hand sanitizer ketika itu. Tetapi sepertinya saya menggunakan terlalu banyak, sehingga muncul rasa seperti terbakar, jadi saya bilas,” ceritanya.
Setelah membilasnya, ia pun mencobanya kembali. Kali ini ia hanya menggunakan setetes hand sanitizer, namun tepat mengenai bagian uretra. Rasa menyengat dan panas seperti terbakar kembali dirasakannya, namun ia tetap melanjutkan seolah tidak terjadi masalah yang berarti.
Menggunakan hand sanitizer untuk membersihkan area kelamin, baik itu penis atau pun vagina, bukanlah ide yang baik. Bahkan, penggunaan sabun untuk pelumas saat masturbasi juga bukan pilihan tepat.
“Bagian selangkangan adalah tempat yang hangat, gelap, dan cenderung berkeringat. Namun, perlu diketahui bahwa bagian kulit di sana sangatlah sensitif,” jelas Dr. Earim Chaudry, direktur medis di Manual.
Salah satu bahan utama cairan pembersih tangan adalah isopropil alkohol. Kandungan ini tidak aman untuk penggunaan internal, dan jika digunakan saat masturbasi, ini bisa membuat jalan masuk vagina atau lubang penis terbuka. Akibatnya, kulit internal vagina atau pening akan menjadi rusak.
“Alkohol mudah mengering dan kulit pada alat kelamin juga sensitif dan mudah rusak, sehingga jangan pernah menggunakan hand sanitizer sebagai pelumas,” tambah Dr. Earim
Larangan ini juga berlaku jika Kamu ingin berhubungan intim. Jangan pernah sekali pun menggunakan hand sanitizer sebagai pelumasnya. Selain tidak baik untuk dirimu, ini juga berdampak pada pasanganmu, Gengs. Ingat ya, hand sanitizer memang hanya digunakan untuk membersihkan tangan.
Nah, jika hand sanitizer bukanlah pilihan pelumas yang disarankan untuk masturbasi, lalu apa saja sih jenis pelumas yang disarankan? Berikut di antaranya:
Dikenal sebagai pelumas ‘serbaguna’, pelumas berbasis air dapat digunakan dalam hampir semua aktivitas seksual, bahkan yang melibatkan sex toys berbahan silikon. Pelumas berbahan dasar air juga aman digunakan dengan kondom lateks maupun non-lateks. Ini bahkan dapat mengurangi risiko kerusakan kondom.
Bagi Kamu yang memiliki kulit sangat sensitif, mungkin Kamu ingin mencoba pelumas berbahan dasar silikon. Silikon bersifat hipoalergenik, sehingga kebanyakan orang tidak akan mengalami reaksi negatif terhadapnya. Jenis pelumas ini juga cenderung bertahan lebih lama.
Namun, perlu diketahui bahwa kandungan silikon pada pelumas dapat merusak permukaan sex toys yang juga berbahan silikon. Jadi, apabila ini terjadi, kemungkinan terburuknya adalah sex toys menjadi kurang bersih karena permukaan lecetnya menjadi tempat bakteri tumbuh.
Pelumas berbahan dasar minyak dikenal karena sifatnya yang tahan lama. Tetapi, kelemahan dari pelumas berbahan ini adalah jika Kamu menggunakan kondom lateks. Pelumas berbahan minyak meningkatkan kemungkinan kondom robek atau rusak.
Selain itu, pelumas berbahan minyak juga dikaitkan dengan tingkat infeksi yang lebih tinggi, seperti vaginosis bakteri. Pelumas ini juga cenderung meninggalkan noda yang sulit dibersihkan pada seprai dan pakaian.
Seperti namanya, hand sanitizer memang diperuntukkan bagi penggunaan eksternal yakni membersihkan tangan. Jadi, jangan pernah gunakan hand sanitizer sebagai pelumas saat masturbasi atau berhubungan intim ya, Gengs. Lebih baik, gunakan pelumas yang memang berbahan dasar aman, seperti berbahan air, silikon, atau minyak. (BAG)
Sumber:
Healthline. “How to Choose the Best Lube for Your Sex Life“.
KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…
KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…
KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…
KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…
KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…
KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…