Categories: Kabar

Tak Usah Panik, Stok Beras di Pasar Induk Cipinang Ada 30.101 Ton

KalbarOnline.com – Direktur Utama PT Food Station Tjipinang Jaya, Arief Prasetyo Adi menyebut stok beras yang ada di Pasar Induk Beras Cipinang (PIBC), Jakarta Timur, sejauh ini masih ada 30.101 ton. Menurutnya, hal itu termasuk di atas batas aman ditengah maraknya pandemi virus Corona (Covid-19).

Selain itu, di PT Food Station Tjipinang Jaya ada 6 ribu ton beras. Sedangkan di Bulog, ada 1,6 juta ton beras yang dipastikan cukup hingga dua bulan ke depan. “Malah hari ini produksinya lebih kenceng. Dalam waktu satu bulan, Pak Kabareskrim (Komjen Listyo) sudah menyampaikan akan ada panen raya. Tidak perlu panic buying, dan kita pastikan harga dan pasokan stabil,” ungkap Arief di Pasar Cipinang, Jakarta Timur, Rabu (18/3/2020).

Arief menambahkan, pihaknya sudah menyiapkan skenario bila nanti terjadi peningkatan jumlah permintaan beras dari masyarakat. “Kita itu biasanya punya estimasi. Setiap buyer-buyer kita itu memberikan estimasi dan itu kita pastikan estimasi terpenuhi 100 persen. Kalau ada lonjakan yang signifikan kita akan crosscheck,” ucapnya.

Kepala Satgas Pangan Polri, Brigjen Pol. Daniel Tahi Monang Silitonga akhirnya membuat kebijakan untuk menjamin ketersediaan bahan pokok dan bahan penting (bapokting). Kebijakan tersebut tertuang dalam surat bernomor B/1872/III/Res.2.1/2020/Bareskrim tertanggal 16 Maret 2020.

“Dalam rangka memenuhi kebutuhan masyarakat dan mendukung program Gugus Tugas percepatan penanganan corona virus Disesase 2019 (COVID-19),” katanya, Selasa (17/3).

Surat itu diajukan kepada Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo), Pusat Koperasi Pedagang Pasar (Puskoppas) DKI Jakarta, Asosiasi Pedagang Daging Indonesia (APDI), Asosiasi Pemerintah Provinsi Seluruh Indonesia (APPSI), dan Induk Koperasi Pedagang Pasar (INKOPAS).

Daniel meminta kepada setiap para pedagang untuk melakukan pembatasan setiap transaksi pembelian untuk kepentingan pribadi. “Beras maksimal 10 kg, gula maksimal 2 kg, minyak goreng maksimal 4 liter dan mie instan maksimal 2 dus,” jelasnya.[asa]

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Tayang 22 November, Simak Sinopsis Film We Live in Time

KalbarOnline - Film We Live in Time mempertemukan Andrew Garfield dan Florence Pugh. Film garapan…

43 minutes ago

Ketegangan Rusia-Ukraina Melonjak, Harga Emas Capai Level Tertinggi Seminggu

KalbarOnline - Kamis (21/11/2024) harga emas mencapai level tertinggi dalam lebih dari seminggu. Setelah prospek…

1 hour ago

Transisi PAUD Menyenangkan, Windy Bacakan Dongeng hingga Ajak Anak di Pontianak Sarapan Sehat

KalbarOnline, Pontianak - Penjabat Ketua TP PKK Provinsi Kalimantan Barat, Windy Prihastari yang juga selaku…

6 hours ago

Sutarmidji Siap Turun Tangan Tata Kawasan Sungai Jawi

KalbarOnline, Pontianak - Masyarakat Kota Pontianak masih menginginkan Sutarmidji kembali menjadi Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar)…

6 hours ago

Debut Solo Irene Red Velvet Begitu Dinantikan, Ternyata Ini Alasannya

KalbarOnline - Debut solo Irene Red Velvet "Like a Flower" dikabarkan akan dilakukan pada 26…

7 hours ago

Inilah Penampakan Mobil Mewah Veddriq Leonardo, Hadiah dari Oesman Sapta

KalbarOnline, Pontianak - Atlet panjat tebing Indonesia, Veddriq Leonardo yang sukses meraih medali emas di…

7 hours ago