KalbarOnline.com, MAKASSAR — Warga Kota Makassar tidak akan lagi menikmati Car Free Day (CFD) setidaknya hingga dua minggu kedepan, mengingat imbauan pemerintah terkait pengurangam aktivitas dan menghindari tempat keramaian.
Ketua Gugus Tugas Makassar, Muhammad Ansar mengatakan car free day ditiadakan untuk mencegah penyebaran covid-19 sekaligus menindaklanjuti imbauan dari perintah pusat mengenai pengurangan aktivitas di luar rumah.
“Iya memang kita tutup, karena mengikuti perintah dari pusat, kita tidak boleh melakukan kegiatan yang sifatnya orang banyak,” kata Ansar kepada fajar.co.id, Sabtu (21/3/2020).
Tetapi kalau sekadar bersepeda tidak apa-apa, itu kan tidak bersentuhan, jangan bersepeda terus singgah di warkop, Saya sendiri sering bersepada, kata dia.
Lebih jauh, penutupan tersebut bukan hanya di tiga titik, “Bukan hanya 3 titik, tetapi semua tempat tempat yang mengundang banyak orang,” ungkapnya.
Disinggung mengenai sampai kapan akan ditutup, pihaknya belum bisa memastikan hal tersebut, mengingat jumlah pasien positif masih terus bertambah.
“Untuk sampai kapan, kita lihat dulu kondisi nantinya, apalagi sekarang kasus masih terus bertambah,” ujarnya. (iqbal)
KalbarOnline, Pontianak - Penjabat Ketua TP PKK Provinsi Kalimantan Barat, Windy Prihastari yang juga selaku…
KalbarOnline, Pontianak - Masyarakat Kota Pontianak masih menginginkan Sutarmidji kembali menjadi Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar)…
KalbarOnline - Debut solo Irene Red Velvet "Like a Flower" dikabarkan akan dilakukan pada 26…
KalbarOnline, Pontianak - Atlet panjat tebing Indonesia, Veddriq Leonardo yang sukses meraih medali emas di…
KalbarOnline - Bulking adalah fase dalam program kebugaran di mana seseorang sengaja meningkatkan asupan kalori…
KalbarOnline, Ketapang - Mewakili Bupati Ketapang, Asisten Sekda Bidang Administrasi Umum Pemkab Kegapang, Devy Harinda…