Categories: Nasional

Akibat Covid-19, Ada 18.300 Penumpang Batal Terbang Imbas Virus Korona

KalbarOnline.com, JAKARTA — Wabah virus Korona jenis baru atau Covid-19 membuat dampak buruk di segala sektor ekonomi. Industri pariwisata merupakan sektor yang paling terasa. Tak pelak, maskapai penerbangan juga turut menuai dampaknya.

PT Angkasa Pura I (Persero) mengakui penurunan penumpang di Bandara Yogyakarta International Airport (YIA) menjadi sangat signifikan diiringi oleh banyaknya jumlah pembatalan penerbangan karena kondisi wabah virus Korona yang jumlah pasien makin bertambah.

Direktur Utama PT Angkasa Pura I (Persero) Faik Fahmi mengatakan, hingga pertengahan Maret 2020 terdapat 18.300 penumpang yang membatalkan penerbangan. Pembatalan penerbangan domestik merupakan yang paling banyak yaitu sekitar 14.000 ribu, sementara sisanya merupakan penerbangan internasional.

Faik menjelaskan, pembatalan penerbangan pada akhirnya terpaksa dilakukan karena kondisi jumlah penumpang yang tidak memadai. Sebab, salah satu syarat maskapai dapat melakukan penerbangan adalah jumlah penumpang.

“Dan inilah yang mendasari beberapa Airline untuk pembatalan flight karena tingkat isian mereka yang sangat terbatas sehingga mereka harus menangguhkan penerbangan sesuai demand traffic,” ujarnya saat video conferece, Sabtu (28/3).

Faik menyebut jika dibandingkan kondisi normal, rata-rata penumpang per hari di YIA sebanyak 18.000. “Tapi dalam kondisi tiga hari terakhir ada penurunan yang signifikan, penurunan sebesar 7-8 ribu,” imbuhnya.

Hal itu membuat dampak pendapatan cukup signifikan yaitu sekitar 20 persen di bawah target. “Apalagi kalau makin banyak penerbangan yang cancel,” tutupnya.

Redaksi KalbarOnline

Share
Published by
Redaksi KalbarOnline

Recent Posts

Sutarmidji Puji Keberadaan Rumah Makan Gratis Habib di Pontianak

KalbarOnline, Pontianak - Calon Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) nomor urut 1, Sutarmidji menjadi tamu spesial…

2 hours ago

Sutarmidji Nyekar ke Makam Kedua Orang Tua di Gang Tengah

KalbarOnline, Pontianak-Calon Gubernur Kalbar nomor urut 1, Sutarmidji nyekar ke makam kedua orang tuanya, HM…

2 hours ago

Tayang 22 November, Simak Sinopsis Film We Live in Time

KalbarOnline - Film We Live in Time mempertemukan Andrew Garfield dan Florence Pugh. Film garapan…

3 hours ago

Ketegangan Rusia-Ukraina Melonjak, Harga Emas Capai Level Tertinggi Seminggu

KalbarOnline - Kamis (21/11/2024) harga emas mencapai level tertinggi dalam lebih dari seminggu. Setelah prospek…

3 hours ago

Transisi PAUD Menyenangkan, Windy Bacakan Dongeng hingga Ajak Anak di Pontianak Sarapan Sehat

KalbarOnline, Pontianak - Penjabat Ketua TP PKK Provinsi Kalimantan Barat, Windy Prihastari yang juga selaku…

8 hours ago

Sutarmidji Siap Turun Tangan Tata Kawasan Sungai Jawi

KalbarOnline, Pontianak - Masyarakat Kota Pontianak masih menginginkan Sutarmidji kembali menjadi Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar)…

8 hours ago