Categories: Internasional

Ekonomi Korea Utara Melesat saat Dunia Dilanda Wabah Covid-19

KalbarOnline.com – Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un berhasil membawa negaranya maju dalam sektor perekonomian. Keberhasilan itu tak mudah saat dunia berada di tengah pandemi Covid-19. Sejumlah negara justru sudah mengumumkan resesi dan ada pula yang berada dalam ancaman serupa.

Ekonomi Korea Utara tumbuh untuk pertama kalinya karena kondisi cuaca yang lebih baik. Sehingga mendorong musim tanam dan menghasilkan panen yang melimpah.

“Tetapi sanksi yang diberlakukan untuk menghentikan ambisi nuklirnya membuat manufaktur Korut tetap lemah,” menurut bank sentral Korea Selatan seperti dilansir dari Al Jazeera, Sabtu (1/8).

Produk domestik bruto (PDB) Korea Utara tahun lalu naik 0,4 persen dibandingkan dengan tahun sebelumnya ketika ekonomi menderita kontraksi terbesar dalam 21 tahun sebagai akibat dari kekeringan dan sanksi. Korea Utara sendiri tidak pernah mempublikasikan data ekonominya sendiri.

Korea Utara telah berada dalam belenggu sanksi PBB sejak 2006 terkait program rudal balistik dan nuklirnya. Dewan Keamanan (DK) PBB telah memperketat langkah-langkah dalam beberapa tahun terakhir.

Bank Of Korea mencatat sektor konstruksi juga berubah positif tahun lalu seperti halnya sektor kehutanan dan perikanan. Sementara kontraksi dalam pertambangan dan manufaktur menyempit.

Korea Utara dilarang mengekspor batubara, besi, dan timah sebagai akibat dari sanksi yang diberlakukan pada tahun 2017. Perdagangan tekstil yang pernah menjadi ekspor utama, masih dilarang.

Jam dan Rambut Palsu jadi Andalan

Meski begitu, total ekspor Korea Utara 14,4 persen menjadi USD 280 juta pada 2019. Sebab ada peningkatan terbesar dalam ekspor jam, bersama dengan alas kaki, topi dan wig.

Kim Jong Un telah berulang kali berjanji untuk meningkatkan standar hidup masyarakatnya. Sejak mengambil alih kekuasaan pada 2011, Kim sering mengunjungi lokasi konstruksi dan pabrik.

Meski Kim menyatakan komitmennya untuk meliberalisasi ekonomi, dia terus mengikuti jalur ideologis Kim Il Sung, kakeknya yang juga pendiri Korut. Korut selama ini dikenal sangat miskin, dengan sekitar 40 persen populasi membutuhkan bantuan makanan menurut perkiraan PBB.

Redaksi KalbarOnline

Share
Published by
Redaksi KalbarOnline

Recent Posts

Kapolres Kapuas Hulu Pimpin Apel Pergeseran Pasukan dan Pengecekan Sarpras Pengamanan TPS Pilkada 2024

KalbarOnline, Putussibau – Polres Kapuas Hulu menggelar apel pergeseran pasukan sekaligus pengecekan sarana dan prasarana…

2 hours ago

Pimpin Delegasi Indonesia di COP29, Hashim Djojohadikusumo Pikat Pendanaan Hijau EUR 1,2 Miliar Untuk Sektor Kelistrikan

KalbarOnline, Azerbaijan - Pemerintah Indonesia melalui Utusan Khusus Presiden Republik Indonesia, Hashim Djojohadikusumo berhasil memikat…

3 hours ago

Kecelakaan di Jalan Trans Kalimantan, Satu Pengendara Meninggal Dunia

KalbarOnline, Ketapang - Kecelakaan lalu lintas tragis terjadi di Jalan Trans Kalimantan, tepatnya di daerah…

16 hours ago

Hadiri Pagelaran Seni Budaya Melayu, Bupati Martin: Jadikan Ketapang Aman Bagi Seluruh Etnis yang Ada

KalbarOnline, Ketapang - Bupati Ketapang, Martin Rantan menghadiri Pagelaran Seni Budaya Melayu "Pawai Astagune Raksasa…

16 hours ago

Semarak HUT Korpri, Pj Sekda Ketapang Ikuti Senam Massal dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis

KalbarOnline, Ketapang - Pj Sekretaris Daerah Kabupaten Ketapang, Donatus Franseda menghadiri senam massal dalam rangka…

16 hours ago

Sebut Paslon 01 Didukung Seluruh Daerah Ketapang, Martin Rantan: Buktinya Ada yang datang dari Simpang Hulu dan Hulu Sungai

KalbarOnline, Ketapang - Dewan Pertimbangan Partai Golkar Ketapang, Martin Rantan menegaskan, pasangan calon bupati dan…

16 hours ago