KalbarOnline.com – Abdul Malik Fadjar meninggal pada Senin (7/9) pukul 19.00 WIB. Ketua Umum PP Muhammadiyah periode 2010-2015, Din Syamsuddin pun mengenang kepergian Abdul Malik Fadjar.
Din Syamsuddin mengatakan bahwa Malik adalah pejuang Muhammadiyah. Selama di PP Muhammadiyah, almarhum sangat aktif. Pikiran-pikirannya banyak mewarnai langkah-langkah Muhammadiyah, khususnya dalam Bidang Pendidikan.
“Sebagian besar hidupnya diabdikan dalam Persyarikatan Muhammadiyah, mulai dari bawah hingga menjadi salah seorang Ketua PP Muhammadiyah,” jelasnya dalam keterangan resmi, Senin (7/9).
Pria kelahiran Yogyakarta, 22 Februari 1939 ini, kata dia, merupakan pribadi yang akrab dengan siapa saja. Walaupun usianya di atas rata-rata anggota pimpinan yang lain, namun beliau menaruh takzim kepada yang lain. Termasuk cukup menyantuni para aktifis muda.
Din pun berkata, pria yang meninggal dalam usia 81 tahun ini telah mewakili Muhammadiyah dalam banyak jabatan politik kenegaraan. Sejak dari menjadi Menteri Agama, Mendiknas, Menko Kesra, dan terakhir sebagai Anggota Wantimpres.
Kepergiannya ke hadirat Sang Pencipta merupakan kehilangan besar bagi Muhammadiyah. Tentunya juga menciptakan kesedihan mendalam bagi umat Islam dan Bangsa Indonesia.
“Semoga segala kiprah dan perannya menjadi amal jariah bagi Almarhum,” ujarnya.
Saksikan video menarik berikut ini:
KalbarOnline - Debut solo Irene Red Velvet "Like a Flower" dikabarkan akan dilakukan pada 26…
KalbarOnline, Pontianak - Atlet panjat tebing Indonesia, Veddriq Leonardo yang sukses meraih medali emas di…
KalbarOnline - Bulking adalah fase dalam program kebugaran di mana seseorang sengaja meningkatkan asupan kalori…
KalbarOnline, Ketapang - Mewakili Bupati Ketapang, Asisten Sekda Bidang Administrasi Umum Pemkab Kegapang, Devy Harinda…
KalbarOnline, Ketapang - Kepolisian Resort (Polres) Ketapang siap mengawal pelaksanaan tahapan pilkada serentak, mulai dari…
KalbarOnline, Ketapang - Dalam rangka mendukung program ketahanan pangan, Polres Ketapang mengikuti zoom meeting “Launching…