Categories: Sport

Menang, Tunggal Indonesia Nomor 335 Dunia Perpanjang Napas Timnya

KalbarOnline.com-Tim Garuda menipiskan ketertinggalan menjadi 1-2 atas tim Harimau pada ajang Mola TV PBSI Thomas & Uber Simulation 2020.

Pada sesi sore di lapangan Pelatnas PP PBSI di Cipayung, Jakarta Timur (10/9), Stephanie Widjaja memperpanjang napas Garuda via kemenangan atas Asty Dwi Widyaningrum. Stephanie unggul dalam rubber game dengan skor 19-21, 21-14, dan 21-13.

Asty yang bermain baik pada game pertama, mengalami penurunan performa pada game kedua. Saat kondisi 15-12 untuk keunggulan Stephanie di game kedua, Asty mengalami cedera di engkel kaki kiri. Tim medis memberikan perawatan kepada Asty. Namun, dia memutuskan untuk terus bertanding.

  • Baca Juga: Satu Lagi Kejutan dari Putri KW, Sukses Bungkam Tunggal No 1 Indonesia

Stephanie memanfaatkan kondisi Asty yang tak maksimal itu dengan baik. Dia menang relatif mudah. “Seneng sih (menang) karena ini bisa menghambat poin kemenangan musuh,” kata Stephanie dalam wawancara pinggir lapangan dengan Mola TV.

“Tadi sih, saat set pertama saya ngikutin musuh. Lalu saya berubah, berusaha cepet di depan, dan nggak gampang mati sendiri. Satu lagi, saya bisa tahan. Asty juga ulet dan tahan. Jadi saya mesti jauh-jauhin bola,” imbuhnya.

Stephanie mengaku bahwa cederanya Asty, membuatnya sangat percaya diri. “Saya lebih yakin sih,” kata pemain nomor 335 dunia tersebut.

Tim Hariamau unggul lebih dulu dengan skor 2-0. Putri Kusuma Wardani memberikan kejutan luar biasa pada laga perdana dengan mengalahkan tunggal nomor satu Indonesia Gregoria Mariska Tunjung. Putri KW menang dalam rubber game dengan skor 21-17, 5-21, dan 21-18.

Febriana Dwipuji Kusuma/Putri Syaikah menggandakan keunggulan tim Harimau. Febriana/Putri mengalahkan Yulfira Barkah/Febby Valencia Dwijayanti dalam dua game langsung dengan skor 21-19, 21-19.

Besok, Stephanie akan menghadapi seniornya yang membela tim Banteng, Choirunnisa. Stephanie optimistis menang. Namun dia sangat mewaspadai kemampuan serangan calon lawannya itu. “Bola-bola atasnya berbahaya,” katanya.

Redaksi KalbarOnline

Share
Published by
Redaksi KalbarOnline

Recent Posts

Tayang Hari Ini di Bioskop, Berikut Sinopsis Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu

KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…

13 hours ago

Pergoki Rumah Berantakan dan Kotor, Nana Mirdad Trauma Punya ART

KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…

13 hours ago

Pj Gubernur Harisson Minta Rumah Sakit Daerah di Kalbar Berikan Layanan Prima Bagi Masyarakat

KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…

15 hours ago

Mentan Andi Amran Sulaiman Dorong Kalbar Jadi Lumbung Pangan Nasional

KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…

15 hours ago

Anggota DPRD Ketapang Rion Sardi Serap Aspirasi Masyarakat di Tepian Sungai Pawan

KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…

15 hours ago

Tangani Ruas Jalan Pelang – Sungai Kepuluk, Dinas PUPR Ketapang Bakal Siagakan TRC

KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…

15 hours ago