Categories: Internasional

Tekan AS Lewat Latihan Militer, Tiongkok: Jika Main Api Akan Terbakar!

KalbarOnline.com – Tiongkok memberikan tekanan kepada Amerika Serikat dengan meningkatkan latihan militer di dekat Selat Taiwan. Itu bertujuan untuk melindungi kedaulatannya. Tiongkok menggelar latihan militer ketika seorang pejabat tinggi AS mengunjungi Taiwan.

Latihan militer digelar ketika hubungan kedua negara memburuk. Selain itu, AS secara terang-terangan memberikan dukungannya terhadap Taiwan. Di sisi lain, Tiongkok menganggap Taiwan berusaha memisahkan diri dari bagian Tiongkok.

  • Baca juga: Tegas, Menlu Tiongkok Minta AS Tak Campuri Urusan Negara Lain

Pejabat tingkat tertinggi dari Departemen Luar Negeri AS Keith Krach mengunjungi Taiwan beberapa hari lalu. Tiongkok gerah melihat manuver AS. Pada Jumat (18/9), Juru Bicara Kementerian Pertahanan Tiongkok Ren Guoqiang menuduh AS dan Taiwan telah menjalin kolusi.

Dia mengatakan bahwa AS menggunakan Taiwan untuk mengontrol Tiongkok. Dengan kata lain, AS disebutnya mencoba nengandalkan orang asing untuk memperkuat diri sendiri. Namun, Guoqiang menganggapnya sia-sia.

“Mereka yang bermain api akan terbakar,” tegas Guoqiang seperti dilansir dari BBC.

Guoqiang tidak memberikan rincian tentang latihan militer, yang melibatkan komando timur Tentara Pembebasan Rakyat Tiongkok. Dia menggambarkannya sebagai aksi yang sah dan perlu bagi Tiongkok untuk melindungi kedaulatan dan integritasnya. Tiongkok melakukan latihan militers skala besar selama dua hari di lepas pantai barat daya Taiwan.

Sementara itu, AS berdalih Krach yang merupakan wakil menteri urusan ekonomi AS, mengunjungi Taiwan untuk menghadiri upacara peringatan mendiang Presiden Lee Teng-hui pada pekan lalu. Kemudian pada Jumat dia dijadwalkan untuk bertemu dengan Presiden Taiwan Tsai Ing-wen untuk makan malam di kediamannya.

Kunjungan itu dilakukan pada saat hubungan AS-Tiongkok berada dalam titik terendah. Kedua negara terlibat dalam perang dagang sejak 2018, konflik karena pandemi virus Korona, dan saling menuduh terkait spionase. Hubungan yang memburuk juga mengakibatkan pengaruh di bidang lain termasuk tindakan keras AS terhadap perusahaan teknologi Tiongkok dan pencabutan visa pelajar Tiongkok.

Saksikan video menarik berikut ini:

Redaksi KalbarOnline

Share
Published by
Redaksi KalbarOnline

Recent Posts

Mengenal Bulking dan Cara Menerapkannya untuk Orang Kurus

KalbarOnline - Bulking adalah fase dalam program kebugaran di mana seseorang sengaja meningkatkan asupan kalori…

5 minutes ago

Devy Harinda Buka Lomba Senam Kreasi HUT ke-53 Korpri 2024 Kabupaten Ketapang

KalbarOnline, Ketapang - Mewakili Bupati Ketapang, Asisten Sekda Bidang Administrasi Umum Pemkab Kegapang, Devy Harinda…

14 minutes ago

Polres Ketapang Siap Amankan Kelancaran Tahapan Pilkada Serentak 2024

KalbarOnline, Ketapang - Kepolisian Resort (Polres) Ketapang siap mengawal pelaksanaan tahapan pilkada serentak, mulai dari…

15 minutes ago

Polres Ketapang Luncurkan Gugus Tugas Polri dan Tanam Jagung Hibrida Bersama Kelompok Tani

KalbarOnline, Ketapang - Dalam rangka mendukung program ketahanan pangan, Polres Ketapang mengikuti zoom meeting “Launching…

17 minutes ago

Kanwil Kemenkumham Kalbar Gelar Seleksi Kompetensi Bidang CPNS 2024

KalbarOnline, Pontianak – Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Kalimantan Barat menyelenggarakan…

19 minutes ago

Tiba di Silat Hulu dan Silat Hilir, Logistik Pilkada 2024 Dikawal TNI-Polri

KalbarOnline, Kapuas Hulu – Dalam rangka mendukung pelaksanaan pilkada serentak 2024 di Kabupaten Kapuas Hulu,…

20 minutes ago