KalbarOnline.com – Sikap kesatria dan berjiwa besar ditunjukkan oleh Perdana Menteri Selandia Baru, Jacinda Ardern di masa pandemi Covid-19. Dia mengakui kesalahannya ketika dirinya tampil di depan umum tanpa memakai masker.
Dirinya meminta maaf pada Senin (21/9) setelah difoto dengan beberapa orang di tempat kerja dan tidak mengenakan masker. The New Zealand Herald melaporkan bahwa Ardern mengatakan dirinya sudah membuat kesalahan.
Ardern mengakui kesalahannya setelah mendapat kritik dari pemimpin partai politik saingannya terkait foto iyang beredar. Dalam foto tersebut menampilkan Ardern bersama beberapa pekerja konstruksi di sebuah lokasi kerja tak ada yang mengenakan masker.
“Dalam foto itu, saya melakukan kesalahan,” kata Ardern kepada wartawan menurut Herald. “Ya, kami seharusnya menjaga jarak,” katanya.
Di sisi lain, Pemimpin Partai Nasional Judith Collins menyesalkan kejadian itu. “Saya terkejut melihat perdana menteri jelas-jelas tidak menjauhkan diri secara sosial tanpa masker beberapa hari yang lalu di Palmerston North dalam kondisi penguncian level 2,” katanya.
Berita utama tersebut muncul ketika dua partai Selandia Baru akan bersaing dalam pemilihan Oktober, yang ditunda sebulan karena pandemi virus Korona. Partai Ardern, Partai Buruh, memimpin Partai Nasional Collins di sebagian besar jajak pendapat pemilu mendatang.
Saksikan video menarik berikut ini:
KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…
KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…
KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…
KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…
KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…
KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…