Amankah Konsumsi Kayu Manis untuk Diabetes?

Diabetes adalah kondisi yang ditandai dengan kadar gula darah tinggi. Jika tidak terkontrol, diabetes bisa menyebabkan berbagai komplikasi. Maka itu, Diabestfriends perlu berhati-hati dalam mengonsumsi makanan. Berbicara tentang makanan, selama ini kayu manis sering disarankan sebagai pengobatan diabetes. Sebanarnya amankah mengonsumsi kayu manis untuk diabetes?

Untuk mencari tahu tentang baikkah mengonsumsi kayu manis untuk diabetes, baca penjelasan di bawah ini, ya!

Baca juga: Miliki Indeks Glikemik Rendah, Apa Saja Buah yang Aman untuk Penderita Diabetes?

Amankah Kayu Manis untuk Diabetes?

Kayu manis tidak mengandung banyak vitamin atau mineral. Namun, kayu manis memiliki kandungan antioksidan yang tinggi. Sekelompok ilmuwan membandingkan kandungan antioksidan 26 herbal dan rempah-rempah. Mereka menemukan bahwa kayu manis memliki kandungan antioksidan tertinggi kedua dari 26 herbal dan rempah-rempah tersebut.

Antioksidan sangat penting karena dapat membantu tubuh mengatasi stres oksidatif, yaitu kondisi kerusakan sel-sel yang disebabkan oleh radikal bebas. Satu penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi 500 mg ekstrak kayu manis setiap hari selama 12 minggu menurunkan stres oksidatif sebanyak 14% pada orang dewasa dengan kondisi prediabetes.

Hal ini penting, karena stres oksidatif disebut-sebut sebagai salah faktor penting dalam perkembangan dini penyakit kronis, termasuk diabetes tipe 2. Inilah kenapa, beberapa ahli menganggap bahwa konsumsi kayu manis untuk diabetes itu baik.

Baca juga: Turunkan Kolesterol dengan Rebusan Kayu Manis

Kayu Manis Bisa Menyerupai Insulin dan Meningkatkan Sensitivitas Insulin

Penderita diabetes umumnya memiliki pankreas yang tidak memproduksi insulin yang cukup, atau sel-sel tubuh tidak merespon insulin dengan baik. Kedua kondisi tersebut menyebabkan kadar gula darah tinggi.

Kayu manis bisa membantu menurunkan kadar gula darah dan melawan diabetes dengan cara meniru efek insulin dan meningkatkan transportasi glukosa ke dalam sel-sel tubuh. Kayu manis juga bisa membantu menurunkan kadar gula darah dengan cara meningkatkan sensitivitas insulin, sehingga membuat insulin lebih efisien dalam memasukan glukosa ke dalam sel-sel.

Satu penelitian terhadap tujuh pria yang mengonsumsi kayu manis menunjukkan peningkatan sensitivitas insulin secara langsung setelah dikonsumsi, dengan efek yang bertahan lama setidaknya 12 jam. Pada penelitian lain, delapan pria juga mengalami peningkatan sensitivitas insulin setelah mengonsumsi suplemen kayu manis selama dua minggu.

Kayu Manis Bisa Menurunkan Kadar Gula Darah dan Mengurangi Hemoglobin A1c

Beberapa penelitian terkontrol menunjukkan bahwa kayu manis bisa menurunkan kadar gula darah puasa. Satu review terhadap 543 penderita diabetes tipe 2 menemukan bahwa mengonsumsi kayu manis bisa menurunkan kadar gula darah puasa hingga lebih dari 24 mg/dL.

Namun, meskipun hasil penelitian ini cukup jelas, penelitian-penelitian lain yang melihat efek kayu manis terhadap hemoglobin A1c masih banyak yang menunjukkan hasil yang bertentangan.

Beberapa penelitian lain melaporkan adanya penurunan hemoglobin A1c secara signifikan, sementara penelitian menemukan tidak ada efek berarti pada hemoglobin A1c dari konsumsi kayu manis untuk diabetes.

Baca juga: Cara Menurunkan Risiko Penyakit Liver pada Penderita Diabetes

Kayu Manis Dapat Menurunkan Kadar Gula Darah Setelah Makan

Tergantung dari porsi makan dan berapa banyak karbohidrat yang terkandung di dalamnya, kadar gula darah bisa meningkat secara drastis setelah Diabestfriends makan. Fluktuasi kadar gula darah ini bisa meningkatkan stres oksidatif dan inflamasi, sehingga bisa merusak sel-sel tubuh dan meningkatkan risiko terkena penyakit kronis. Kayu manis bisa membantu mencegah kenaikan kadar gula darah setelah makan yang terlalu tinggi.

Kayu Manis Dapat Menurunkan Risiko Komplikasi Diabetes

Kayu manis untuk diabetes tidak hanya bisa menurunkan kadar gula darah puasa dan mencegah lonjakan kenaikan kadar gula darah setelah makan. Ternyata, kayu manis untuk diabetes juga bisa membantu mencegah komplikasi.

Penderita diabetes memiliki risiko tinggi terkena penyakit jantung. Kayu manis bisa membantu menurunkan risikonya. Review terhadap penelitian terkontrol pada penderita diabetes tipe 2 menemukan bahwa mengonsumsi kayu manis bisa menurunkan kadar kolesterol jahat LDL sebanyak 9.4 mg/dL dan menurunkan kadar trigliserida sebanyak 29.6 mg/dL.

Berapa Banyak Porsi Aman Konsumsi Kayu Manis untuk Diabetes?

Kayu manis memiliki berbagai manfaat untuk menurunkan kadar gula darah. Namun, belum ada kesimpulan resmi yang dicapai terkait seberapa banyak batas aman konsumsi kayu manis untuk diabetes.

Penelitian umumnya menggunakan porsi 1-6 gram per hari, baik dalam bentuk suplemen atau bubuk yang ditambahkan ke makanan. Namun, untuk lebih jelasnya Diabestfriends bisa konsultasikan dengan dokter. (UH)

Baca juga: Tips Merawat Kaki Diabetes Selama Pandemi

Sumber:

Healthline. How Cinnamon Lowers Blood Sugar and Fights Diabetes. Maret 2017.
Journal of the American College of Nutrition. A hydroxychalcone derived from cinnamon functions as a mimetic for insulin in 3T3-L1 adipocytes. Agustus 2001.