KalbarOnline.com – Kementerian Agama (Kemenag) terus berupaya meningkatkan kualitas manasik haji dan umrah. Salah satu upaya yang dilakukan adalah menjalin sinergi melalui penandatangan nota kesepahaman (MoU) dengan Ittihad Pembimbing Muthowif Haji dan Umrah Indonesia (IPMHUI).
Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Nizar mengatakan, kerja sama ini merupakan langkah efektif dan implementatif guna meningkatkan kualitas pembimbing ibadah haji dan umrah. Dia berharap ke depan lahir pembimbing ibadah yang profesional dan memenuhi standar kompetensi yang ditetapkan Kemenag.
“Ini langkah efektif untuk meningkatkan kualitas pembimbing ibadah haji dan umrah yang profesional. Diharapkan, standar yang akan dirumuskan nantinya diakui secara nasional bahkan internasional,” ujar dia dalam keterangan tertulis, Rabu (30/9).
Sinergi ini menurut dia harus segera ditindaklanjuti, antara lain dengan merumuskan standar kompetensi pembimbing manasik haji dan umrah. Termasuk dalam cakupan MoU, rumusan standar materi, sarana prasarana, dan pembiayaan.
“Muthowif nantinya tidak hanya dipahami sebagai pendamping haji, tapi juga membimbing serta mendampingi rangkaian ibadah haji dan umrah di tanah suci,” jelasnya.
Ketua IPMHUI Ali Masykur Musa turut mengapresiasi kerja sama tersebut. Menurutnya, itu merupakan langkah awal dalam persiapan membina dan mendampingi tamu-tamu Allah. “MoU Kemenag dan IPMHUI berdimensi ibadah ruhani yaitu memenuhi undangan Allah melalui ibadah haji,” terangnya.
MoU akan ditindaklanjuti dengan merumuskan bersama konsep peningkatan kapasitas pembimbing haji dan umrah.
“IPMHUI selalu siap untuk apa saja yang menyangkut perbaikan dalam peningkatan kapasitas pembimbing haji dan umrah dalam planing, aktualisasi, dan evaluasi. MoU ini menjadi payung kegiatan dan pintu bagi stakeholder, ormas keagamaan, dan biro travel untuk bisa melaksanakan penyelenggaraan ibadah haji dan umrah yang berkualitas,” pungkasnya.
Saksikan video menarik berikut ini:
KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…
KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…
KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…
KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…
KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…
KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…