KalbarOnline.com – Xiaomi menyatakan berkomitmen terhadap dampak lingkungan dalam setiap proses produksi perangkat teknologinya. Hal itu ditunjukkan Xiaomi dengan menyebut akan siap mengurangi penggunaan plastik dalam kemasannya hingga 60 persen.
Namun, berbeda dengan Apple yang karena komitmennya itu jadi menghilangkan charger di paket penjualannya. Xiaomi tidak melakukan itu.
Xiaomi menyebut akan tetap menjaga adanya perangkat charger dalam setiap paket penjualannya terutama untuk smartphone.
Hal itu disampaikan Xiaomi melalui akun Twitter resminya. Melalui sebuah unggahan di akun Twitter-nya, Xiaomi menyatakan bahwa mereka telah berkomitmen untuk mengurangi penggunaan plastik dalam kemasannya sebesar 60 persen. Langkah tersebut akan dimulai di Eropa.
Jadi dengan demikian, konsumen Xiaomi masih akan mendapatkan semua aksesori. Itu termasuk pengisi daya, kabel USB-C atau perangkat charger dan bahkan aksesori casing tambahan.
Jika cuitan Xiaomi ini dibaca dengan saksama, tampak secara tersirat bahwa cuitan ini adalah sindiran halus untuk Apple. Seperti sudah disinggung di atas, mereka baru saja melepas pengisi daya dan headset dalam kotak penjualan dengan alasan lingkungan. Namun tidak jelas berapa banyak plastik yang disimpan di sini sebab kotaknya sebagian besar terbuat dari karton. (Twitter Xiaomi)
Saksikan video menarik berikut ini:
KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…
KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…
KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…
KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…
KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…
KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…