KalbarOnline.com – PT Bio Farma (Persero) mengungkapkan sebanyak 837 relawan uji klinis III vaksin Covid-19 dari Sinovac China memasuki periode monitoring efikasi.
“Data terakhir menunjukan bahwa sampai dengan tanggal 23 Oktober 2020, 837 relawan masuk ke periode monitoring efikasi,” kata Head of Corporate Communication Bio Farma Iwan Setiawan, Selasa (27/10/2020).
Selain itu, Iwan juga menambahkan bahwa sebanyak 1.620 relawan sudah mendapatkan suntikan pertama dan 1.341 relawan sudah mendapatkan suntikan kedua.
“Saat ini, uji klinis III vaksin Covid-19 masih berjalan sesuai rencana,” pungkasnya.
Head of Corporate Communication Bio Farma itu juga menyampaikan bahwa beberapa waktu lalu tim dari Badan POM melaksanakan inspeksi ke dua Puskesmas sebagai tempat penyelenggaraan uji klinis vaksin Covid-19.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengharap vaksin Covid-19 yang akan disuntikkan ke masyarakat harus melalui uji klinis yang benar sehingga dapat dipastikan keamanan dan efektivitasnya.
Presiden mengatakan pemerintah tidak ingin ada sedikitpun masalah yang berdampak pada masyarakat penerima vaksin.
Presiden meminta jajarannya tidak tergesa-gesa dan tetap mengedepankan kaidah ilmiah untuk vaksin Covid-19. Semua prosedur ilmiah soal vaksin dan vaksinasi harus dilalui secara tepat, tanpa ada yang terlewat. [rif]
KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…
KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…
KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…
KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…
KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…
KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…