KalbarOnline.com – Ri Sol-ju, istri pemimpin Korea Utara Kim Jong Un, tidak lagi terlihat di depan umum selama sembilan bulan terakhir. Hal tersebut memicu spekulasi dan rumor liar tentang keberadaannya.
Ri terakhir terlihat muncul di publik pada perayaan Tahun Baru Imlek di Pyongyang Januari lalu. Setelah itu dia tak pernah hadir lagi dan melewatkan acara besar, termasuk parade militer 10 Oktober yang biasanya dia hadiri.
Dilansir dari Pop Culture, Selasa (27/10), Ri memang sering berbulan-bulan tak tampil di depan umum. Seperti 2016 lalu misalnya, dia tak terlihat selama tujuh bulan.
“Ada tiga rumor tentang hilangnya Ri dari publik,” kata sumber anonim kepada Daily NK awal pekan ini seperti dilansir Yahoo News Australia.
Yang pertama adalah dia mungkin menjaga bibi Kim, Kim Kyong-hui, yang sedang sakit. Kim sangat sayang pada bibinya, meski suaminya dieksekusi.
Rumor lain adalah Ri takut akan kesehatannya selama pandemi virus Korona. Pakar Korea Selatan menyarankan dia mengikuti pedoman jarak sosial dan takut beberapa orang tidak memakai masker di sejumlah acara. Sumber itu juga mengatakan kepada Daily NK bahwa Ri memang sempat jarang muncul di publik sejak putrinya dilaporkan lahir pada 2013. Beberapa rumor lainnya berspekulasi Ri sedang menderita sakit.
Korea Utara sendiri mengklaim secara terbuka tidak ada kasus virus Korona di negara itu dan Kim mengatakan negara itu bebas dari virus dalam pidatonya di Pyongyang. Namun, para ahli meragukan negara tersebut bebas Covid-19.
Sejauh ini, Ri memang sering menghilang dari pandangan publik selama berbulan-bulan. Pada Oktober 2019, dia terlihat untuk pertama kalinya sejak Juni, yang memicu spekulasi Ri kemungkinan hamil lagi.
Menurut International Business Times, dia menghilang selama tujuh bulan pada 2016. Ri adalah mantan penyanyi dan saat ini berusia 31 tahun.
Saksikan video menarik berikut ini:
KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…
KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…
KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…
KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…
KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…
KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…