KalbarOnline.com – Calon presiden dari Partai Republik yang juga petahana, Donald Trump, akhirnya berbicara kepada para pendukungnya Rabu (4/11) pagi dari Gedung Putih. Trump secara yakin mengklaim kemenangan dalam pemilihan presiden kali ini meski negara bagian di seluruh AS masih terus menghitung surat suara. Kendati yakin menang, Trump tetap merasa suaranya dicurangi.
Dilansir dari CNBC, Rabu (4/11), Trump menggambarkan penghitungan suara yang terus berlanjut. Namun, dia menyoroti suaranya merosot di sejumlah negara bagian. Dia yakin ada kecurangan.
“Seperti di negara bagian Georgia menyusut, sebagai hal yang memalukan bagi negara kita,” sebut Trump dalam pidatonya.
Klaim kemenangan oleh Trump dilontarkan padahal jutaan suara yang sah belum dihitung dan setengah lusin negara bagian sebagai medan pertempuran masih belum menyelesaikan penghitungan surat suara.
“Sekelompok orang sedang mencoba untuk mencabut hak pilih saya dan kami tidak akan mendukung ini,” kata Trump dari Ruang Timur Gedung Putih.
“Kami bersiap-siap untuk perayaan besar. Kami memenangkan segalanya, dan tiba-tiba saja batal,” lanjut Trump. “Kami akan pergi ke Mahkamah Agung. Kami ingin penghitungan suara dihentikan,” tukas Trump.
“Kami tidak ingin mereka menemukan surat suara pada jam 4 pagi dan menambahkan (jumlah suara),” ujar Trump menyiratkan khawatir penggelembungan suara pada serangan fajar.
Tidak jelas apa yang dimaksud Trump dengan ancaman akan menuntut ke Mahkamah Agung. Sebab pengadilan tertinggi negara itu jarang menjadi tempat peradilan pertama untuk suatu kasus, melainkan meninjau putusan sebelumnya.
“Ini adalah penipuan pada publik Amerika. Ini memalukan bagi negara kita,” kata Trump dalam pernyataan pers yang bertele-tele.
“Ini adalah momen yang sangat menyedihkan bagi saya, momen yang sangat menyedihkan, dan kami akan memenangkan ini,” sebut Trump.
“Sejauh yang saya khawatirkan, kami sudah memenangkan ini (Pilpres AS), jadi saya ingin berterima kasih kepada semua pendukung kami dan saya ingin berterima kasih kepada semua orang yang telah bekerja dengan kami,” tukasnya.
Sebelum Trump berpidato, Joe Biden lebih dahulu menyatakan pidato kemenangan. Dia yakin dalam beberapa hari mendatang total suara terbanyak dari sejumlah negara bagian akan diraupnya.
Saksikan video menarik berikut ini:
KalbarOnline, Pontianak - Panglima Kodam XII/Tanjungpura, Mayjen TNI Iwan Setiawan mengundang para alumni Program Pendidikan Reguler…
KalbarOnline, Putussibau – Polres Kapuas Hulu menggelar apel pergeseran pasukan sekaligus pengecekan sarana dan prasarana…
KalbarOnline, Azerbaijan - Pemerintah Indonesia melalui Utusan Khusus Presiden Republik Indonesia, Hashim Djojohadikusumo berhasil memikat…
KalbarOnline, Ketapang - Kecelakaan lalu lintas tragis terjadi di Jalan Trans Kalimantan, tepatnya di daerah…
KalbarOnline, Ketapang - Bupati Ketapang, Martin Rantan menghadiri Pagelaran Seni Budaya Melayu "Pawai Astagune Raksasa…
KalbarOnline, Ketapang - Pj Sekretaris Daerah Kabupaten Ketapang, Donatus Franseda menghadiri senam massal dalam rangka…