KalbarOnline.com – Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab mengklaim akan tiba di Indonesia pada 10 November 2020. Elite Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mardani Ali Sera mendukung serta berharap kepulangan Rizieq dapat semakin membangun Indonesia.
’’Pesan untuk Habib Rizieq, ahlanwasahlan, kita bangun Indonesia bersama. (Saya) dukung (kepulangan Rizieq Shihab-Red),’’ kata Mardani kepada wartawan, Kamis (5/11).
Anggota Komisi II DPR RI ini menilai Rizieq Shihab punya hak kembali ke Indonesia. Menurutnya, kepulangan Rizieq itu dapat menjaga kualitas demokrasi di tanah air. ’’Karena kualitas demokrasi kita dapat teruji saat pihak yang kritis pada pemerintah dapat lancar beraktivitas,’’ ungkapnya.
Mardani meminta semua pihak tidak membuat kegaduhan kecuali untuk kepentingan rakyat. Ia pun mendoakan agar proses kepulangan Rizieq Shihab berjalan lancar. ’’Kepada semua pihak, ayo kita nikmati demokrasi dengan kontestasi karya dan gagasan dan politik untuk rakyat. Jangan gaduh kecuali untuk kepentingan rakyat,’’ ungkapnya.
Selain itu, Mardani merespons rencana pernikahan putri Rizieq. Ia yakin Habib Rizieq akan menggelar acara pernikahan anaknya dengan tetap menerapkan protokol kesehatan Covid-19. ’’Saya yakin Habib Rizieq akan menggelar acara pernikahan dan yang lain dengan menjaga protokol pencegahan Covid-19. Kita semua harus memberi contoh perilaku sehat mencegah penularan Covid-19,’’ tegasnya. (*)
Saksikan video menarik berikut ini:
KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…
KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…
KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…
KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…
KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…
KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…