Perubahan RPJMD Pontianak Sesuaikan dengan Kondisi Saat Ini
KalbarOnline, Pontianak – Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono menerangkan, perubahan rancangan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Pontianak secara umum dilakukan untuk menyesuaikan dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) sebagaimana telah ditetapkan dalam Peraturan Presiden (Perpres).
Selain itu juga menyesuaikan dengan RPJMD Provinsi Kalbar yang dituangkan dalam Perda Nomor 2 tahun 2019. Kemudian menyesuaikan beberapa peraturan perundang-undangan yang baru terkait perencanaan dan keuangan daerah.
“Perubahan dilakukan untuk menyesuaikan indikator kinerja sesuai hasil evaluasi SAKIP yang dilakukan Kementerian PAN-RB serta untuk menyesuaikan target-target agar sesuai dengan kondisi saat ini,” terangnya saat menyampaikan jawaban terhadap pemandangan umum Fraksi-fraksi DPRD Kota Pontianak atas raperda tentang perubahan rancangan RPJMD tahun 2020-2024 di Ruang Rapat Paripurna DPRD Kota Pontianak, Jumat (6/11/2020).
Ia menambahkan, pembangunan berkelanjutan atau Sustainable Development Goals juga telah diintegrasikan dalam perubahan RPJMD tersebut.
“Sasaran-sasarannya antara lain penanganan kemiskinan, kesehatan, kesejahteraan, pendidikan, kesetaraan gender, air bersih, sanitasi, perekonomian, infrastruktur dan lingkungan hidup,” jelasnya.
Edi menyampaikan apresiasinya kepada fraksi-fraksi DPRD Kota Pontianak yang telah memberikan pandangan umum secara konstruktif bagi pembangunan Kota Pontianak. Perubahan RPJMD Kota Pontianak ini merupakan dokumen perencanaan daerah periode empat tahun.
“Dalam rangka untuk memantapkan pencapaian visi, misi, tujuan, sasaran strategis arah kebijakan program prioritas bagi penyelenggaraan pemerintahan dan pelaksanaan pembangunan Kota Pontianak,” pungkasnya. (prokopim)
KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…
KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…
KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…
KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…
KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…
KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…