Categories: Teknologi

Waduh, Aplikasi Muslim Pro Dilaporkan Jual Data ke Militer AS

KalbarOnline.com – Jika Anda merupakan pengguna aplikasi Muslim Pro, ada baiknya untuk waspada. Pasalnya, aplikasi yang menyediakan doa sehari-hari dan bacaan Al-Quran serta penunjuk arah kiblat itu dilaporkan menjual data pengguna ke pihak militer Amerika Serikat (AS).

Militer AS disebut telah membeli data lokasi jutaan pengguna Muslim Pro dari seluruh dunia. Selain itu, laporan yang berawal dari Motherboard Vice ini juga menyebut data lain yang dijual berasal dari aplikasi kencan muslim.

Dilansir via 5Pillars, situs web teknologi itu melaporkan pada hari Senin (16/11) kemarin bahwa militer AS menggunakan dua metode terpisah untuk mendapatkan data lokasi pengguna. Yang pertama melibatkan produk bernama Locate X.

Menurut Motherboard, Komando Operasi Khusus AS (USSOCOM), cabang militer yang ditugaskan untuk kontraterorisme, dan pengintaian khusus, membeli akses ke Locate X untuk membantu operasi pasukan khusus di luar negeri. Metode kedua untuk mendapatkan data melibatkan perusahaan bernama X-Mode.

Pada metode kedua ini, mereka mampu memperoleh data lokasi langsung dari aplikasi kemudian menjual data tersebut ke kontraktor, dan dengan ekstensi langsung ke militer AS. Laporan tersebut juga menemukan bahwa Muslim Pro, mengirim data pengguna ke X-Mode.

Sementara dikutip dari MiddleEastEye, Muslim Pro yang memiliki tagline Aplikasi Muslim Paling Populer! ini telah diunduh lebih dari 50 juta kali di seluruh dunia pada perangkat Android, menurut Google Play Store, dan lebih dari 95 juta secara total di seluruh platform lain termasuk iOS, menurut situs web Muslim Pro.

Beberapa pengembang aplikasi yang dihubungi Motherboard tidak mengetahui kepada siapa data lokasi pengguna mereka berakhir. Middle East Eye juga menyebut mereka telah menghubungi Muslim Pro untuk meminta komentar tetapi belum menerima tanggapan pada saat publikasi ini.

Aplikasi lain yang ditemukan Motherboard mengirim data pengguna ke X-Mode adalah Muslim Mingle, aplikasi kencan yang telah diunduh lebih dari 100.000 kali. Motherboard mencatat bahwa banyak pengguna aplikasi yang terlibat dalam rantai pasokan data adalah Muslim, hal yang patut dicatat mengingat puluhan tahun perang AS di negara-negara mayoritas Muslim, termasuk Afghanistan, Irak, dan Pakistan.

Redaksi KalbarOnline

Share
Published by
Redaksi KalbarOnline

Recent Posts

Transisi PAUD Menyenangkan, Windy Bacakan Dongeng hingga Ajak Anak di Pontianak Sarapan Sehat

KalbarOnline, Pontianak - Penjabat Ketua TP PKK Provinsi Kalimantan Barat, Windy Prihastari yang juga selaku…

27 minutes ago

Sutarmidji Siap Turun Tangan Tata Kawasan Sungai Jawi

KalbarOnline, Pontianak - Masyarakat Kota Pontianak masih menginginkan Sutarmidji kembali menjadi Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar)…

30 minutes ago

Debut Solo Irene Red Velvet Begitu Dinantikan, Ternyata Ini Alasannya

KalbarOnline - Debut solo Irene Red Velvet "Like a Flower" dikabarkan akan dilakukan pada 26…

2 hours ago

Inilah Penampakan Mobil Mewah Veddriq Leonardo, Hadiah dari Oesman Sapta

KalbarOnline, Pontianak - Atlet panjat tebing Indonesia, Veddriq Leonardo yang sukses meraih medali emas di…

2 hours ago

Mengenal Bulking dan Cara Menerapkannya untuk Orang Kurus

KalbarOnline - Bulking adalah fase dalam program kebugaran di mana seseorang sengaja meningkatkan asupan kalori…

2 hours ago

Devy Harinda Buka Lomba Senam Kreasi HUT ke-53 Korpri 2024 Kabupaten Ketapang

KalbarOnline, Ketapang - Mewakili Bupati Ketapang, Asisten Sekda Bidang Administrasi Umum Pemkab Kegapang, Devy Harinda…

2 hours ago