Categories: Nasional

Jubir Wapres Tegaskan Belum Ada Wacana Ma’ruf Bertemu Rizieq

KalbarOnline.com–Belakangan santer berhembus kabar rencana pertemuan antara Wakil Presiden Ma’ruf Amin dengan pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Muhammad Rizieq Shihab. Masduki Baidlowi selaku juru bicara Wapres Ma’ruf Amin menegaskan, belum ada wacana pertemuan antara Ma’ruf dengan Rizieq.

Informasi itu dia sampaikan pada Sabtu (21/11). Penegasan itu dia sampaikan untuk menanggapi berita yang berkembang terkait wacana pertemuan antara Ma’ruf Amin dengan Rizieq Shihab. ”Bahwa, sampai saat ini, Wapres belum memiliki rencana atau agenda untuk bertemu dengan HRS (Habib Rizieq Syihab),” kata Masduki.

Masduki menambah, Wapres Ma’ruf Amin juga belum pernah mengeluarkan pernyataan apapun terkait rencana pertemuan itu. Kemudian sampai saat ini, belum pernah ada inisiatif dari pihak Wapres Ma’ruf Amin untuk bertemu dengan Rizieq.

Masduki yang juga kolega Ma’ruf di kepengurusan Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengatakan, munculnya berita pertemuan itu semata sebagai respons spontan dia sebagai juru bicara Wapres atas adanya pertanyaan media. Pertanyaan itu terkait dengan ide pertemuan antara Ma’ruf dengan Rizieq.

”Dengan demikian, berita Wapres siap bertemu HRS mesti diluruskan,” tegas Masduki.

Dia kembali sampaikan sebagai penegasan, sampai saat ini, Wapres belum memiliki rencana atau agenda dan juga belum memiliki inisiatif untuk bertemu Rizieq.

Sementara itu, Ketua Umum DPP Aliansi Mahasiswa Muslim Maluku Fauzan Ohorella mengingatkan supaya semua elemen bangsa tetap bersatu. Jangan sampai terpecah belah dengan sejumlah provokasi kepada sesama umat Islam. Di antara aksi yang bisa memprovokasi umat adalah pembakaran foto Rizieq sebagai bentuk protes.

Menurut Fauzi, semua elemen bangsa memiliki hak untuk menyampaikan aspirasi. Termasuk juga aspirasi terhadap adanya kerumunan massa pada kegiatan Rizieq di Petamburan beberapa waktu lalu. Sebab kerumunan massa itu dinilai melanggar protokol kesehatan pencegahan penularan Covid-19.

Namun menurut dia, aksi seperti membakar foto atau poster Rizieq merupakan tindakan yang tidak beradab. Dia menegaskan, elemen Pemuda Indonesia Timur maupun Aliansi Mahasiswa Muslim Maluku secara resmi tidak pernah mengambil sikap berupa pembakaran foto. ”Jika sampai ada yang membakar foto, mencoreng nama baik pemuda Indonesia Timur,” ujar Fauzan.

Saksikan video menarik berikut ini:

Redaksi KalbarOnline

Share
Published by
Redaksi KalbarOnline

Recent Posts

Tayang Hari Ini di Bioskop, Berikut Sinopsis Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu

KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…

11 hours ago

Pergoki Rumah Berantakan dan Kotor, Nana Mirdad Trauma Punya ART

KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…

12 hours ago

Pj Gubernur Harisson Minta Rumah Sakit Daerah di Kalbar Berikan Layanan Prima Bagi Masyarakat

KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…

13 hours ago

Mentan Andi Amran Sulaiman Dorong Kalbar Jadi Lumbung Pangan Nasional

KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…

13 hours ago

Anggota DPRD Ketapang Rion Sardi Serap Aspirasi Masyarakat di Tepian Sungai Pawan

KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…

13 hours ago

Tangani Ruas Jalan Pelang – Sungai Kepuluk, Dinas PUPR Ketapang Bakal Siagakan TRC

KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…

13 hours ago