KalbarOnline.com – Repsol Honda bergegas menyambut musim 2021. Hasil buruk pada musim 2020 menjadi pelecut mereka untuk berbuat lebih baik. Apalagi, mereka sudah memastikan kedatangan Pol Espargaro yang akan berbagi garasi dengan Marc Marquez.
Pol datang dengan prestasi bagus bersama Red Bull KTM musim lalu. Dia tercatat lima kali naik podium ketiga. Dia nyaris meraih kemenangan pada GP Ceko. Namun, tabrakan dengan pembalap Esponsorama Racing Johann Zarco membuyarkan harapan tersebut.
Pengalaman bersama KTM selama empat musim terakhir memberikan impresi tersendiri buat Pol. Tiga musim sebelumnya, dia membela panji Tech3 dengan dukungan mesin Yamaha.
Pengalaman panjang Pol di kelas premier menjadi modal penting untuk beradaptasi dengan RC231V andalan Honda. ’’Aku puas dengan semua capaian (musim lalu),’’ kata Pol sebagaimana dilansir Autosport.
’’Aku membawa banyak pengetahuan menuju masa depan,’’ lanjutnya.
Secara teknis, musim lalu Repsol Honda mengarungi tahun terburuknya untuk kali pertama sejak beredar di kelas premier pada 1995. Mereka gagal mendulang satu pun kemenangan dalam semusim.
Bagi Honda, itu menjadi musim tanpa kemenangan setelah 40 tahun terakhir berkiprah di kejuaraan dunia MotoGP.
Cedera yang menimpa Marquez di awal musim menjadi pemantik penampilan buruk Repsol Honda. Mereka hanya mampu mendulang dua podium lewat adik kandung Marquez, Alex Marquez.
Tetapi, musim depan Alex akan membalap untuk LCR Honda. Praktis, Pol menjadi tumpuan utama Repsol Honda musim depan. Apalagi, kabar Marc akan menjalani operasi ketiga di lengan kanannya semakin kencang.
Jika rencana itu terwujud, Marquez membutuhkan waktu enam bulan masa pemulihan. Artinya, dia berpotensi melewatkan paro musim 2021.
Tuttomotoriweb melaporkan, Andrea Dovizioso bisa menjadi pilihan realistis buat Repsol Honda dan menempatkannya sebagai pengganti Marquez. Mantan jagoan Ducati itu menolak tawaran sebagai test rider sejumlah pabrikan dan memilih vakum pada musim 2021.
Tetapi, peluang pembalap Italia untuk kembali ke grid tidak sepenuhnya tertutup. Tentu dia harus menanti terlebih dahulu keputusan soal rencana penanganan medis buat Marquez dan panggilan dari Honda.
Belakangan, Honda juga tidak berniat menempatkan kembali pembalap uji mereka, Stefan Bradl, untuk menjadi pembalap pengganti jika Marquez absen pada awal musim depan.
Team Principal Repsol Honda Alberto Puig memilih optimistis untuk menyongsong musim baru 2021. Dia masih berharap Marquez bisa berada di garis start ketika musim reguler bergulir. ’’Aku bukanlah dokter dan tidak punya bola kristal,’’ ujar Puig terkait dengan kondisi fisik Marquez.
KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…
KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…
KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…
KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…
KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…
KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…