KalbarOnline.com – Berbisnis online dengan sistem dropship adalah salah satu cara untuk membangkitkan perekonomian masyarakat Indonesia. Konsep berjualan dropship menjadi momentum di masa pandemi, karena sistem ini tidak mengharuskan penggiatnya mengeluarkan modal dan menyediakan stok barang karena semua pengiriman pun akan diproses oleh pihak penyedia dropship langsung ke pembeli.
Untuk memenuhi kebutuhan berjualan sistem dropship, platform Sarung Indonesia hadir. Menjual sarung sebagai jualan utama, platform ini diluncurkan untuk mendorong pemberdayaan UKM dan memberikan kesempatan kepada masyarakat Indonesia untuk mendapatkan penghasilan tambahan di masa pandemi.
Platform ini juga tidak hanya menyediakan sistem droship, tetapi juga tersedia sistem reseller. Melalui website https://sarungindonesia.co.id/, masyarakat bisa menjual produk-produk sarung dengan harga kompetitif.
“Karena keresahan masyarakat pada pandemi saat ini, kami ingin membantu mereka yang terkena dampak pandemi agar bisa mendapat penghasilan di saat ini. Itu juga alasan kami meluncurkan platform dropshipper dan reseller Sarung Indonesia,” jelas Head Digital Marketing Behaestex Nur Yahya dalam siaran pers yang diterima KalbarOnline.com.
Selain produk sarung, Sarung Indonesia juga menjual berbagai kebutuhan produk busana muslim seperti songkok, subaiyah, kain batik, serta sprei bernuansa islamik, dan juga tersedia berbagai macam kelas, motif, dan warna yang bisa dipilih.
Untuk pendaftaran menjadi dropshipper dan reseller pun mudah. Pelanggan bisa langsung mendaftarkan diri pada website Sarung Indonesia. Persyaratan untuk menjadi dropshipper, diwajibkan terlebih dahulu membeli produk senilai Rp 500 ribu. Setelah itu anggota akan diberikan potongan 6% dalam menjual produk. Anggota juga tidak perlu stok barang dan mengurus proses pengiriman, karena semua sudah diurus oleh Sarung Indonesia.
Untuk reseller sendiri, persyaratannya diwajibkan terlebih dahulu untuk membeli produk senilai Rp 1 juta dan nantinya akan mendapatkan potongan 9% dalam menjual produk. Anggota bisa langsung membuat katalog mereka sendiri dan memilih ratusan produk Sarung Atlas dan BHS.
Setiap anggota dibebaskan untuk mengatur harga jual, serta diperbolehkan untuk fokus berjualan pada produk-produk tertentu saja. Selain sebagai penjual, anggota Sarung Indonesia juga bisa langsung berbelanja di platform yang sama.
“Untuk kedepannya, Sarung Indonesia tidak menutup kemungkinan akan menjual produk kebutuhan sehari-hari selain produksi Behaestex serta bermacam-macam produk muslim lainnya. Kami juga akan berfokus untuk mengembangkan tampilan website agar semakin nyaman dan mudah bagi siapapun untuk membuka usaha,” pungkas Yahya.
Sarung Indonesia merupakan sumbangsih Behaestex untuk membantu ekonomi umat yang terdampak karena pandemi Covid-19 dengan memberikan kesempatan setiap orang untuk sukses bersama Sarung Indonesia.
KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…
KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…
KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…
KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…
KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…
KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…