KalbarOnline.com – Pemerintah memutuskan untuk membuka penyelenggaraan pembelajaran tatap muka (PTM) di tengah pandemi Covid-19. Hal tersebut akan dilaksanakan pada Januari 2021 atau pada semester genap.
Atas hal itu, Presiden Joko Widodo pun (Jokowi) berpesan bahwa pelaksanaan harus dilaksanakan dengan protokol kesehatan yang ketat di sekolah. Seperti pelaksanaan 3M, yakni wajib memakai masker, wajib mencuci tangan dan wajib menjaga jarak.
“Protokol kesehatan harus dilaksanakan dengan penuh kedisiplinan, baik di sekolah maupun di lingkup keluarga karena kunci untuk mengendalikan Covid adalah kedisiplinan kita semuanya agar penularan bisa dibatasi dan anak didik tidak risiko terpapar Covid-19,” jelasnya dalam siaran YouTube Sekretariat Presiden, Minggu (29/11).
Jokowi juga meminta kepada para orang tua peserta didik untuk terus tetap mengajarkan nilai-nilai kesehatan sebelum PTM berlangsung. Hal ini guna menghindari adanya penyebaran virus di dalam sekolah serta membuat kondisi lingkungan yang aman dan sehat.
“Saya menyadari banyak orang tua yang tidak sabar menunggu sekolah dibuka kembali, tapi kita harus hati-hati karena kesehatan dan keselamatan adalah hal yang terpenting. Kesehatan dan keselamatan para guru maupun siswa peserta didik akan selalu menjadi prioritas tertinggi pemerintah,” ucapnya.
Pemerintah menyadari sepenuhnya berbagai kesulitan yang dihadapi para guru di era pandemi, oleh karena itu pemerintah telah mengeluarkan berbagai kebijakan untuk mendukung guru agar tetap bisa menjalankan pendidikan secara baik dan kesejahteraan guru terbantu.
“Saya sebutkan sebagian saja, misalnya pemerintah memberikan bantuan subsidi umum sebesar Rp 1,8 juta dibayarkan Rp 600.000 per bulan selama 3 bulan kepada sekitar Rp 1,8 juta guru dan tenaga kependidikan honorer, bantuan paket pulsa internet untuk guru,” pungkasnya.
KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…
KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…
KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…
KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…
KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…
KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…