KalbarOnline.com – Setelah Wakil Gubernur Ahmad Riza Patria terjangkit COVID-19, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bakal melakukan contact tracing atau penelusuran terhadap pejabat atau orang yang melakukan kontak erat dengannya.
Penelusuran akan dilakukan terhadap orang yang kontak erat dengan Ariza selama 2 Minggu terakhir. Termasuk kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
“Siapa pun yang (positif) kita akan lakukan pendalaman dalam posisi dua minggu terakhir,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Pemprov DKI Widyastuti di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (30/11/2020).
Widyastuti mengatakan setiap orang yang berinteraksi dengan Ariza dalam 2 Minggu terakhir akan dilakukan swab test. Hal ini untuk memastikan kontak erat tersebut tertular Covid-19 atau tidak dan menentukan langkah Pemprov DKI selanjutnya.
“Yang berinteraksi dengan beliau (Wagub Ariza) kita lakukan tes,” ungkap dia.
Termasuk, kata Widyastuti, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang selama 2 terakhir juga sering bertemu dengan Ariza dalam bertugas. Anies, kata Widyastuti, sebenarnya sering dilakukan swab test karena tingginya mobilitas dan intensitas Anies bertemu orang lain.
“Iya, Pak Gubernur pasti kita sering lakukan test Covid-19 juga. Beliau (Anies) kan sering ketemu menteri tertentu dan presiden, kan harus selalu test,” pungkas Widyastuti. [rif]
KalbarOnline, Jakarta - PT PLN (Persero) terus menggalang kolaborasi global demi mendukung upaya pemerintah dalam…
KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…
KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…
KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…
KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…
KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…