KalbarOnline.com – Singapura menambah jumlah kematian pasien Covid-19 yakni 29 jiwa pada Sabtu (28/11) lalu. Terungkap riwayat pasien Covid-19 tersebut meninggal dunia. Ternyata pasien tersebut sempat bekerja selama 8 bulan di Indonesia sejak Maret. Lalu kembali ke Singapura dengan kondisi terinfeksi Covid-19.
Kasus kematian terbaru itu merupakan seorang pria Singapura berusia 68 tahun yang meninggal di The National University Hospital. Penyebab kematiannya ditentukan oleh ahli patologi penyakit jantung iskemik. Dan dinyatakan positif Covid-19 seperti dilansir dari Malay Mail dan Straits Times, Selasa (1/12).
Diidentifikasi sebagai kasus 5.8343, Kementerian Kesehatan mengatakan dia telah melakukan perjalanan ke Indonesia pada 10 Maret untuk bekerja. Dan kembali ke Singapura pada 17 November.
Dia mengalami sesak napas sejak 11 November. Dan kemudian pulang ke Singapura. Dia telah dirawat di rumah sakit setibanya di Singapura.
Dia dipastikan menderita infeksi Covid-19 pada 18 November, dan memiliki riwayat hipertensi dan penyakit jantung. Kematian terakhir akibat Covid-19 di Singapura sebelumnya dilaporkan pada 12 Oktober dan dua kematian pertama terjadi pada 21 Maret.
Hampir 99 persen atau 58.119 kasus Covid-19 di Singapura telah pulih sepenuhnya. Sementara total 32 kasus yang dikonfirmasi tetap dirawat di rumah sakit dan tidak ada yang berada di unit perawatan intensif.
Sementara itu, 25 pasien yang memiliki gejala ringan atau secara klinis baik, namun tetap dinyatakan positif Covid-19 telah diisolasi dan dirawat di fasilitas masyarakat. National University Hospital telah menghubungi keluarga pasien yang meninggal dan memberikan bantuan kepada mereka.
Saksikan video menarik berikut ini:
KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…
KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…
KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…
KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…
KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…
KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…