Categories: Teknologi

Amerika Intervensi Korsel Agar Tak Gunakan Solusi 5G Huawei

KalbarOnline.com – Dalam perang perdagangan yang masih berlangsung antara Amerika Serikat (AS) dan Tiongkok, beberapa perusahaan telah tunduk pada tekanan dari AS untuk melarang Huawei dari pengembangan infrastruktur 5G mereka. Hal tersebut sebelumnya telah terjadi di beberapa negara Eropa yang menjadi sekutu AS.

Kini, soal intervensi AS dan perang dagang mereka dengan Tiongkok yang menyeret-nyeret nama Huawei, mereka dikabarkan menekan pihak di Korea Selatan (Korsel) untuk tak menggunakan solusi 5G Huawei.

Sesuai laporan yang datang dari Korea, komite Kongres AS telah mengajukan undang-undang baru yang mendesak Pentagon untuk mempertimbangkan risiko keamanan seluler yang ditimbulkan oleh perusahaan teknologi Tiongkok saat mengerahkan pasukan dan senjata ke luar negeri.

RUU bernama Undang-Undang Otorisasi Pertahanan Nasional 2021, telah disetujui oleh Komite Angkatan Bersenjata Senat dan akan segera diajukan dalam pemungutan suara. Jika disahkan, itu dapat digunakan untuk memaksa negara tuan rumah melarang Huawei atau perusahaan lain yang dianggap Amerika Serikat sebagai risiko keamanan.

Mengingat bahwa Korea sangat bergantung pada pasukan AS yang bersenjata berat untuk pertahanannya, Korea dapat dipaksa untuk melarang Huawei. Pasalnya, LG UPlus, salah satu operator jaringan seluler di Korea, menggunakan perangkat 5G dari Huawei.

LG Uplus telah menggunakan peralatan Huawei di jaringannya sejak 2013, yang sekarang menyumbang lebih dari 30 persen dari total infrastrukturnya. Meskipun pemerintah AS telah meminta LG Uplus untuk berhenti menggunakan peralatan dari raksasa Tiongkok tersebut, tetapi perusahaan tersebut menyatakan bahwa hal itu tidak mungkin dilakukan mengingat biaya yang harus dikeluarkan.

Namun, perusahaan mengatakan bahwa mereka menggunakan peralatan Ericsson di Pyeongtaek dan Uijeongbu, tempat pangkalan militer AS berada, dan sekitarnya. Di sisi lain, Korea mengatakan bahwa terserah operator jaringan untuk menentukan peralatan mana yang akan digunakan. (Chosun.com)

Saksikan video menarik berikut ini:

Redaksi KalbarOnline

Share
Published by
Redaksi KalbarOnline

Recent Posts

Tayang Hari Ini di Bioskop, Berikut Sinopsis Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu

KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…

5 hours ago

Pergoki Rumah Berantakan dan Kotor, Nana Mirdad Trauma Punya ART

KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…

5 hours ago

Pj Gubernur Harisson Minta Rumah Sakit Daerah di Kalbar Berikan Layanan Prima Bagi Masyarakat

KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…

6 hours ago

Mentan Andi Amran Sulaiman Dorong Kalbar Jadi Lumbung Pangan Nasional

KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…

6 hours ago

Anggota DPRD Ketapang Rion Sardi Serap Aspirasi Masyarakat di Tepian Sungai Pawan

KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…

6 hours ago

Tangani Ruas Jalan Pelang – Sungai Kepuluk, Dinas PUPR Ketapang Bakal Siagakan TRC

KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…

6 hours ago